Page 69 - Science and Technology For Society 5.0
P. 69

32  ~ Seminar Internasional FST UT 2021 ~


          fungsi tujuan dengan asumsi bahwa ketergantungan fungsi waktu terjadi
          melalui faktor diskon (Sethi, 2019). Dengan demikian fungsi tujuan menjadi
              J    e =  −  rt  ( x ( ) )    t  f  ,t  f  +  0 t   f t  e −  rt  ( x ( ) ( ) )dtu  t  ,t  .    (9)
                                       t
                                         ,

             Syarat perlu untuk mendapatkan kondisi optimal dengan fungsi tujuan
          discounted adalah:
          a.  Kondisi stasioner
               L 
                   0. =                                        (10)
              u

          b.  Persamaan state and co-state
                  L
              x    =                                           (11)
                λ
                       L 
               T     r= λ  T     − λ                           (12)
                      x


          dengan  ( ) =x  t 0  x  dan  ( )   0tλ T  f  =  .
                        0

          4.  Prinsip Maksimum Pontryagin
             Prinsip maksimum adalah syarat perlu untuk dapat memperoleh solusi
          kontrol optimal sesuai dengan sistem dinamik mulai state awal hingga state
          akhir, yaitu mengoptimalkan fungsi tujuan dengan kontrol  ( ) tu   terbatas

          pada  ( ) t u  . Prinsip maksimum ini diformulasikan pada tahun 1956 oleh
          matematikawan  Rusia  yaitu  Lev  Pontryagin  dan  murid-muridnya  (Naidu,
          2002).  Prinsip  ini  menyatakan  bahwa  persamaan  Hamiltonian  akan
          maksimal sepanjang   , dengan    adalah himpunan kontrol yang mungkin
          (Bryson  &  Ho,  1975)  .  Adapun  persamaan  Hamiltonian  yang  dimaksud
          adalah

                       , t t +
             H=   (x ( ) ( ) ) ,    t u  λ T  ( ) (  t f x ( ) ( ) ) , . t  , t tu     (13)

             Karena  kontrol  ( ) tu    dibatasi  oleh  a       ( )    ,t u  b   maka  persamaan
          Hamiltonian-Lagrangian yang terbentuk adalah sebagai berikut:
   64   65   66   67   68   69   70   71   72   73   74