Page 204 - Cakrawala Pendidikan : Implikasi Standardisasi Pendidikan Nasional Terhadap Penyelenggaraan Pendidikan
P. 204

Setiawati,  Evaluasi Pembelajaran Bahasa



      5.  Keaktifan siswa dalam pembelajaran.
          Keaktifan siswa dalam pembelajaran mejadi indikator evaluasi
          dalam  proses  pembelaran.  Hal-hal  yang  dapat  dilihat  pada
          aspek  ini  meliputi  peran  serta  siswa  dalam  memecahkan
          masalah,  berdiskusi,  bertanya  jawab  antar  siswa  dengan
          siswa  atau  siswa  dengan  guru,  menggunakan  kesempatan
          untuk  menerapkan  apa  yang  diperolehnya  atau  dimilikinya
          dalam  menyelesaikan  tugas  atau  masalah  yang  dihadapi
          dalam proses pembelajaran.
      6   Kemampuan mengajar guru.
          Kemampuan guru  menerapkan sifat professional dengan cara
          mengaplikasikan   prinsip-prinsip   dasar   mengajar   yaitu
          kemampuan  membuka dan  menutup  pelajaran,  melemparkan
          pertanyaan,  mengadakan variasi,  dan memfasilitasi.
             Komponen  evaluasi  proses  pembelajaran  di  atas  dapat
      dinilai dengan  menggunakan alat penilaian  berupa teknik non tes.
      Sumber  data  dapat  diperoleh  dari  tiga  kelompok,  yakni  dari
      tenaga  kependidikan  yaitu  guru,  kepala  sekolah,  atau  pengawas,
      siswa,  dan orang tua siswa.
             Guru    secara   jujur   harus   dapat   menilai   aspek
      pembelajaran  yang  dirancangnya  berdasarkan  kurikulum  seperti
      ketercapaian  tujuan  atau  kompetensi  yang  diharapkan,  ketepatan
      penggunaan  metode  dan  teknik,  ketepatan  pemilihan  media  dan
      sumber    pembelajaran,   serta   relevansi   evaluasi   aspek
      pembelajaran yang  lain.
              Kepala  sekolah  dapat  memberi  masukan  terhadap  apa
      yang telah dilakukan guru dan segala apa yang  ditetapkan guru di
      dalam pembelajaran.  Segala masukan yang  diberikan oleh  kepala
      sekolah berkaitan dengan hasil belajar yang diperoleh siswa
              Pengawas  sekolah  dapat  memberikan  masukan  atas
      perencanaan  sebagai  bukti  fisik  persiapan  mengajar  guru  yang
      dikorelasikan  dengan  hasil  belajar  siswa.  Alangkah  baiknya  jika
      sesekali  seorang  pengawas  berperan  sebagai  pengamat sebuah
      pembelajaran.  Hal  ini  dilakukan  untuk  mengetahui  seberapa  siap
      seorang  guru  melaksanakan  pembelajaran  dan  seberapa  tinggi
      tingkat keprofessionalan yang dimiliki seorang guru.
              Siswa  sebagai  subjek  didik  memiliki  hak  untuk  menilai
      proses  pembelajaran  yang  merupakan  suatu  kegaiatn  yang  telah
      dialaminya.  Dalam  hal  ini  siswa  dapat  memberi  masukan



      190
   199   200   201   202   203   204   205   206   207   208   209