Page 37 - Buku Pedoman Pendidikan Jarak Jauh
P. 37
• Pendidikan )arak )auh dalam Konteks Pendidikan Nasional
konvensional dalam menggunakan sumberdaya untuk mencapai
tujuan yang sama. Biasanya sumberdaya diukur dengan uang.
Bilamana uang yang digunakan lebih kecil untuk mencetak
lulusannya, maka lembaga itu lebih efisien. Pada pasal Sa di atas
tentang pembiayaan pendidikan sudah disebutkan bahwa semua
PTJJ (mega universities) yang diteliti lebih efisien dari PT
konvensional. Tentunya masih dapat dipermasalahkan, apakah hasil
dari PTJJ dan PT korwensional itu setingkat. Ada yang mengatakan
bahwa PTJJ menghasilkan lulusan yang lebih mandiri, maka dari itu
lulusannya lebih dicari oleh perusahaan yang ingin mencari staf
baru; tetapi ada pula yang mengatakan bahwa PT konvensional
menghasilkan lulusan yang lebih bermutu. Belum ada penelitian
(setidaknya di Indonesia) yang berusaha menjawab mana pendapat
yang benar, atau seberapa jauh kebenaran masing-masing pendapat
tersebut. Yang sudah jelas adalah PJJ sebagai lembaga pendidikan
massal mempunyai keuntungan skala ekonomis, sehingga biaya
unitnya menjadi jauh lebih kecil.
2. Pengelolaan Pendidikan
Dari segi pengelolaan pendidikan PJJ mempunyai sifat seperti
industri. Bahan ajar diperbanyak dalam skala besar dan proses
pembuatannya dikontrol kualitasnya layaknya sebuah pabrik yang
membuat barang. Distribusi bahan ajarnya juga dilakukan seperti
distribusi barang pabrik ke distributornya untuk sampai ke
penggunanya. Registrasi mahasiswa juga dilakukan seperti pada
industri yang pesanannya datang dari mana-mana. Sebagian
pengelolaan PJJ dilaksanakan seperti pada industri perangkat lunak.
Peningkatan efisiensi di sini dapat mengikuti cara-cara industri yang
efisien, meskipun sebagian masih pula mengikuti efisiensi PT
konvensional, seperti efisiensi yang diukur dengan produktivitas
lulusan. Ditinjau dari segi produktivitas dengan memakai ukuran
19