Page 228 - Trends in Science and Technology fo Sustainable Living
P. 228

Trends in Science and Technology   189
                                                   for Sustainable Living



                PEMBAHASAN

                1.   Sistematika Kopi Robusta secara Filogenetik
                     Pengelompokkan    tumbuhan   berdasarkan   filogeni
                cenderung lebih menekankan pada sejarah evolusioner suatu
                spesies atau kelompok spesies yang masih berkerabat. Dasar
                pengelompokkan ini mengacu pada sifat dan ciri morfologi
                maupun bukti-bukti molekuler yang dimilikinya. Menurut Judd
                et al.  (2002),  secara  fiogenetik  kopi  robusta  termasuk  dalam
                tumbuhan Angiospermae Eudicot kelompok Asterid (Sympetalae)
                khususnya  Euasterid  I  (asterid  inti).  Beberapa  alasan  penyatuan
                kelompok ini adalah pertama, berdasarkan ciri-ciri molekulernya
                termasuk dalam suatu  clade  yakni  monofiletik,  memiliki  ciri-ciri
                homolog yang diturunkan dari nenek moyang yang sama; kedua,
                berdasarkan ciri-ciri morfologi kelompok ini memiliki bakal biji yang
                hanya  terdiri  atas  satu  integumen,  megasporangium  berdinding
                tipis, mahkota bunga berlekatan (sympetalaous), dan jumlah
                benang sari sama dengan jumlah petal. Spesies kopi juga termasuk
                di dalam ordo Gentianales bersama-sama dengan ordo Solanales
                dan Lamiales pada kelompok Euasterid I karena memiliki ciri-
                ciri morfologi yang lebih spesifik yakni benang sari melekat pada
                mahkota (epipetalous), putik (gynoecium) terdiri atas dua daun
                buah (carpels) yang saling berlekatan menjadi satu (syncarpous).
                     Secara khusus kopi robusta dimasukkan dalam ordo
                Gentianales karena beberapa ciri morfologi yang dimilikinya yaitu
                memiliki daun penumpu yang terkadang  mengalami reduksi
                menjadi garis stipular, di permukaan atas daun penumpu atau di
                pangkal tangkai daun terdapat rambut-rambut kelenjar (colleters)
                yang menghasilkan lendir untuk melindungi tunas yang tumbuh
                di ketiak daun, kedudukan daun berhadapan (opposite), susunan
                petal dalam kuncup memutar (convolute) (Wagenitz, 1992;
                Bremer & Struwe, 1992; Nicholas & Baijnath, 1994; Struwe, Albert,
                & Bremer, 1994). Di antara ordo di dalam kelompok Euasterid I,
                Gentianales memiliki hubungan kekerabatan paling dekat dengan
                Solanales. Ordo Gentianales memiliki empat famili yaitu Rubiaceae,
   223   224   225   226   227   228   229   230   231   232   233