Page 55 - Pendidikan IPS : Konstruktivistik da Transformatif
P. 55

NASKAH BUKU BESAR PROFESOR UNIVESITAS TERBUKA

                      Walaupun demikian, beberapa kompetensi yang dirumuskan di
            46
                  dalam buku ini memiliki kesamaan dengan kedua tipologi tersebut
                  tetapi  dengan maksud,  tujuan, dan pemaknaan yang  berbeda.
                  Kompetensi-kompetensi yang dirumuskan di dalam buku ini juga lebih
                  terbatas, karena tidak dirumuskan berdasarkan rincian substantif dari
                  Pokok Bahasan/Sub Pokok Bahasan yang terdapat di dalam kurikulum
                  PIPS,  sehingga  jumlahnya  tidak  sebanyak  butir-butir  kompetensi
                  kewarganegaraan yang berhasil diidentifikasi misalnya oleh Winataputra
                  (2001a), atau identifikasi kompetensi seperti di dalam berbagai
                  kepustakaan PIPS.
                      Dasar pemikiran utama di dalam menyusun tipologi dan jenis
                  kompetensi PIPS di dalam buku ini adalah “kemampuan-kemampuan
                  dasar alamiah” (native capacities,  natural capabilities) yang sudah
                  dimiliki siswa untuk mengembangkan jatidirinya sebagai makhluk
                  personal, sosiokultural, dan intelektual. Dengan demikian, kompetensi-
                  kompetensi yang dirumuskan di dalam buku ini benar-benar bersifat
                  “mendasar” bagi siswa dalam upaya membentuk dan membangun
                  sendiri struktur pengetahuan/pengertian, keterampilan, nilai, sikap,
                  dan tindakannya baik dalam konteks kehidupan pribadi, sosial, dan
                  kultural; serta menjadi bagian integral dalam setiap ikhtiar siswa untuk
                  membangun dan mengembangkan identitas, karakter, atau jatidirinya
                  sebagai makhluk personal, sosiokultural dan intelektual.
                      Dengan kata lain, kompetensi yang dimaksudkan di dalam studi
                  ini lebih dimaknai sebagai “karakter”, atau dalam konteks KBK berarti
                  “Kurikulum Berbasis Karakter”, bukan dalam pengertian kompetensi
                  yang dipahami selama ini. Dengan sifatnya yang  “mendasar”,
                  kompetensi-kompetensi  yang  dirumuskan  di  dalam  studi  ini  diyakini
                  kenyal dan terbuka terhadap berbagai perubahan kurikulum yang
                  niscaya tak terhindarkan.
                      Kompetensi-kompetensi atau kemampuan-kemampuan dasar
                  PIPS (social studies competencies) yang dapat dirumuskan di dalam
                  studi ini mencakup tiga dimensi pengembangan, yaitu: (1) kompetensi-
                  kompetensi personal; (2) kompetensi-kompetensi sosial, dan (3)
                  kompetensi-kompetensi intelektual.

                  B.   KOMPETENSI PENDIDIKAN IPS


                  1.   Kompetensi Personal
                      Kompetensi personal adalah kompetensi yang bertujuan
                  membentuk dan mengembangkan kepribadian-dirinya sebagai makhluk
                  personal  atau individu yang  merupakan hak  dan tanggungjawab
   50   51   52   53   54   55   56   57   58   59   60