Page 303 - Science and Technology For Society 5.0
P. 303
266 ~ Seminar Internasional FST UT 2021 ~
untuk memenangkan persaingan disebut dengan istilah red ocean atau
samudera merah (Kim & Mabourgne, 2015). Pada kondisi ini secara alami
pelaku usaha akan berkompetisi dan saling mengungguli untuk
memenangkan persaingan. Umumnya dalam kondisi red ocean, pelaku
usaha atau perusahaan mengalahkan lawan untuk mendapatkan
permintaan yang lebih besar dengan saling bersaing. Dalam kondisi red
ocean, suatu industri dalam suatu ruang pasar yang ramai, maka prospek
keuntungan dan pertumbuhan akan menurun. Hal tersebut menyebabkan
lambat laun bisnis akan menjadi kurang menarik lagi. Tabel 1 menunjukkan
perbedaan antara konsep red ocean dengan blue ocean.
Tabel 1. Perbedaan Red Ocean Strategy dan Blue Ocean Strategy
Red Ocean Strategy Blue Ocean Strategy
Bersaing dalam ruang pasar yang Menciptakan ruang pasar yang
sudah belum ada
ada pesaingnya
Memenangi persaingan Menjadikan persaingan menjadi
tidak relevan
Mengeksploitasi permintaan yang Menciptakan dan menangkap
ada permintaan
baru
Melakukan tarik ulur nilai-biaya Mendobrak tarik ulur nilai-biaya
Memadukan keseluruhan sistem Memadukan keseluruhan sistem
kegiatan perusahaan dengan pilihan kegiatan perusahaan dalam
strategis antara mengejar diferensiasi
diferensiasi atau biaya rendah dan biaya rendah
Sumber: Kim & Mabourgne, 2015
Kim dan Mabourgne (2015) menyatakan bahwa inovasi nilai
merupakan salah satu cara dalam menciptakan blue ocean strategy. Inovasi
nilai yang dimaksudkan disini adalah menekankan terhadap adanya
kesetaraan nilai dan inovasi. Dalam hal ini inovasi nilai didefinisikan sebagai
suatu cara baru untuk memikirkan serta melaksanakan strategi ke arah
penciptaan blue ocean strategy dan meninggalkan arena kompetisi. Pada
umumnya perusahaan dihadapkan pada dua pilihan strategi dalam