Page 110 - Universitas Terbuka : Mencapai Visi Melalui Good Corporate Governance
P. 110

lmplementasi Good Governance dan  TQM di  Universitas  Terbuka



                            B.  Landasan  Berpikir
                            Produktivitas,  satu  kata  yang  dituntut  suatu  organisasi,  pada  saat  seluruh
                            sumber  daya  yang  telah  diinvestasikan  digunakan.  Sebagai  pihak  yang
                            bertanggung  dalam  mengelola  seluruh  sumber  daya  yang  ada,  kewajiban
                            untuk  meningkatkan  produktivitas  menjadi  kewajiban  bagi  manajemen
                            suatu  organisasi.  Sumberdaya  utama  organisasi  adalah  SOM.   Di  dalam
                            mengelola  SOM  tidak  semudah  mengelola  sumberdaya  fisik  yang  dapat
                            ditingkatkan  produktivitasnya  hanya  dengan  meningkatkan  kapasitas
                            melalui  investasi.   Peningkatan  kapasitas  investasi  tidak  secara  langsung
                            meningkatkan  produktivitas  organisasi  bila  tidak  didukung  usaha  untuk
                            meningkatkan produktivitas SOM.
                            Sejak  awal  berkembangnya  ilmu  manajemen  dimulai  pada  masa  scientific
                            manajemen,  manajemen  menerapkan  metode  pembagian  dan  pengukuran
                            kerja  dengan  menerapkan  standar  kerja  untuk  aktivitas  tertentu.
                            Selanjutnya  perkembangan  pengukuran  kerja  tidak  hanya  ditekankan  pada
                            kondisi  dan  kompetensi  individu tetapi  juga dilihat dari  kondisi  lingkungan
                            tempat  bekerja karyawan.
                            Dalam  perkembangan  selanjutnya  pengukuran  kinerja  menjadi  salah  satu
                            alat bagi  manajemen  dalam  upaya meningkatkan  produktivitas SOM.  Hal
                            ini  sejalan  dengan  pendapat  yang  dikemukakan  oleh  Maier  yang
                            menyatakan   pengertian  kinerja  sebagai  suatu  kesuksesan  seseorang  di
                            dalam  melaksanakan  suatu  pekerjaan,  dan  dipertegas  lagi  oleh  Lawler dan
                            Poter  yang  menyatakan  bahwa  kinerja  adalah  succesfull  role  achievement
                            yang  diperoleh  seseorang  dari  perbuatannya  (As'ad,  1997).  Dari  batasan
                            tersebut  As'ad  menyimpulkan  bahwa  kinerja  adalah  hasil  yang  dicapai
                            seseorang   menurut  ukuran   yang   berlaku   untuk  pekerjaan   yang
                            bersangkutan.
                             Dilihat dari sisi  individu, kinerja menyangkut kompetensi  dan  motivasi dari
                             individu  untuk  dapat  melaksanakan  tugas  dan  tanggungjawab  yang
                            diberikan  kepada  mereka  serta  penghargaan  yang  diterima  oleh  individu
                             dari  upaya yang  telah  diberikan  dalam  melaksanakan  tugas  dan  tanggung
                             jawab tersebut.  Sedangkan  bagi  organisasi  kinerja merupakan  upaya untuk
                             mencapai  tujuan  dan  harapan  organisasi  di  masa  depan  yang  di  jabarkan
                             dalam  tugas  dan  tanggung  jawab  yang  diberikan  organisasi  pada  seluruh
                             pegawai.  Berkaitan  dengan dua kepentingan  ini  kinerja harus dikelola dan
                             dikembangkan  sehingga  kepentingan  organisasi  dan  pegawai  sebagai




                                                                                           101


                                              PERPUSTAKAAN·w,,
                                              UNIVERSITAS TERBUKA  .
   105   106   107   108   109   110   111   112   113   114   115