Page 57 - Optimalisasi Peran Sains dan Teknologi Untuk Mewujudkan Smart City
P. 57
PRIORITAS KONSERVASI NASIONAL
Biologi konservasi merupakan ilmu lintas-disiplin yang dikembangkan
untuk menghadapi berbagai tantangan demi melindungi spesies dan
ekosistem. Terdapat tiga tujuan konservasi yaitu pertama, menyelidiki
dampak manusia terhadap keberadaan dan kelangsungan hidup spesies,
komunitas, dan ekosistem; kedua, mengembangkan pendekatan praktis
untuk mencegah kepunahan spesies, menjaga variasi genetik dalam
spesies, serta melindungi dan memperbaiki komunitas biologi dan fungsi
ekosistem terkait; dan ketiga, mempelajari serta mendokumentasi
seluruh aspek keanekaragaman hayati di bumi (Wilson, 1992).
Informasi berharga tentang jenis biota yang dikoleksi dan bagaimana
keadaan habitatnya pada saat sekarang merupakan hal yang sangat
diperlukan, dengan demikian untuk mengetahui status konservasi suatu
spesies langka perlu dilakukan upaya sensus di lapangan, selanjutnya
secara berkala dilakukan pemantauan populasi-populasi dari spesies
tersebut. Adapun untuk memperkirakan ukuran populasi, perlu
diterapkan metode sensus dengan cara mendata semua individu yang
ada. Berikut disajikan data beberapa jenis fauna yang status
konservasinya menjadi jenis prioritas konservasi berskala nasional
(Tabel 1).
Tabel 1. Jenis-jenis Fauna yang Menjadi Jenis Prioritas Konservasi
Nasional
Status Perlindungan
No Jenis Nama Ilmiah PP7 th CITES IUCN
1999
1 Harimau Sumatra Panthera tigris Dilindungi I EN
sumatrae
2 Gajah Sumatra Elephans maximus Dilindungi I EN
3 Badak Jawa Rhinoceros sondaicus Dilindungi I CR
4 Banteng Bos javanicus Dilindungi I EN
5 Owa Jawa Hylobates moloch Dilindungi I EN
6 Orangutan Pongo pygmaeus Dilindungi I EN
Kalimantan
7 Bekantan Nasalis larvatus Dilindungi I EN
Optimalisasi Peran Sains dan Teknologi untuk Mewujudkan Smart City 41