Page 41 - Pendidikan Terbuka dan Jarak Jauh
P. 41

konsorsiwn) akan tetap bcrkcmbang menyesuaikan zaman dan
        kebutuhan masyarakat (Croft,  1992).  Pada sektor pendidikan tinggi,
        model single mode diwujudkan dalam universitas terbuka.
        Keterbukaan lembaga ini mesti teruji dalam beberapa dimcnsi,
        meliputi daya jangkau, flcksibilitas, kcleluasaan siswa dalam
        memilih isi maupun struktur pelajaran, pilihan dalam sistcm
        pembelajaran, dan akrcditasi.  Lembaga universitas terbuka telah
        mampu membantu mengatasi berbagai hambatan siswa dalam
        belajar.  Namun masih ada tantangan bagi praktisi PJJ untuk
        mengubah pola pikir dan meningkatkan pemahaman tentang teori
        maupun praktek belajar terbuka.
              Teknologi menjadikan universitas terbuka sebagai new
        temples of/earning (Reddy,  1993), semaeam 'pesantrcn' gaya baru
        yang menerapkan PJJ dalam upaya demokratisasi pendidikan tinggi.
        Beberapa lembaga single mode tclah berkembang mcnjadi mega-
        universitas, termasuk UT, yang menerapkan teknologi pembclajaran
        jarak jauh mcmpromosikan bela jar terbuka, serta menampung
        jumlah yang besar melcbihi  I 00.000 mahasiswa.  Radio Central
        China dan Televisi Universitas (CCRTVU) memiliki lebih dari dua
        juta mahasiswa, sedangkan Indira Gandhi Open University
        (IGNOU) di  India dan UT di Indonesia memiliki lebih dari 300.000
        mahasiswa.
              Model single mode telah diterapkan di  banyak negara,
        sekalipun di negara berkembang ada bcbcrapa kendala yang
        dihadapi berkaitan dengan kualitas dan pemanfaatan teknologi.
        Tanpa ada upaya yang sungguh-sungguh dalam bentuk bantuan dan
        kerjasama antarbangsa dan antarlembaga, upaya dcmokratisasi
        pendidikan tinggi ini akan mengalami banyak hambatan di negara
        berkcmbang.
              Model dual mode tcrbukti memiliki daya tahan yang lama dan
        telah diterapkanjauh lebih dahulu dibandingkan model single mode.
        Model dual mode memiliki nilai inovatif serta flcksibilitas yang
        khas.  Lembaga pendidikan tinggi konvensional berskala kecil tetap
        dapat beroperasi menggunakan sistcm dual mode,  guna memenuhi
        kebutuhan masyarakat pengguna jasa di wilayah sekitamya. Stat'




                                                                    27
   36   37   38   39   40   41   42   43   44   45   46