Page 134 - Pendidikan Terbuka Untuk Indonesia Emas
P. 134
3. Pendidikan Terbuka sebagai Layanan Publik
perlu menyediakan puluhan ribu dosen. Pemerintah tidak
mampu menyediakan guru dan dosen sesuai dengan
kebuhan yang diperlukan karena keterbatasan dana yang
dimiliki. Penerimaan negara ditambah dengan hutang
per tahun tetap tidak memungkinkan untuk memenuhi
semua kebutuhan guru dan dosen tersebut. APBN harus
dialokasikan untuk semua sektor agar semuanya berjalan
untuk menjaga keberlangsungan NKRI.
Kendala dan keterbatasan ini bisa diatasi dengan model
pendidikan terbuka dan jarak jauh. Model ini tidak
memerlukan guru dan dosen yang banyak karena kegiatan
belajar mengajar tidak dilakukan secara tatap muka di
ruang kelas tapi dilakukan dengan cara mengirimkan
materi pelajaran/kuliah kepada peserta didik di tempat
tinggalnya. Materi pelajaran/kuliah tidak disampaikan
dalam bentuk ceramah/kuliah langsung dari dosen di
depan kelas. Materi pelajaran/kuliah ditulis atau direkam
lalu dikemas dalam bentuk cetak dan/atau digital kemudian
disampaikan kepada peserta didik. Peserta didik dapat
mempelajarinya secara mandiri dan terbimbing melalui
kegiatan tutorial.
3. Kendala dan Keterbasanan Penyediaan Alat Peraga
Pendidikan
Salah satu penunjang kegiatan belajar mengajar adalah
alat peraga pendidikan. Kegiatan belajar mengajar tanpa
alat peraga pendidikan hanya membawa peserta didik
ke dunia verbalisme yang abstrak. Peserta didik dibawa
ke fakta, konsep, teori, dan hukum alam di dunia fantasi
yang bisa misleading dengan materi konkritnya. Seringkali
akibatnya fatal, peserta didik hafal konsep, teori, dan
hukum alamnya tapi sama sekali tidak tahu fakta
konkritnya. Oleh karena itu, penyelenggara pendidikan
127