Page 75 - Cakrawala Pendidikan: E-Learning Dalam Pendidikan
P. 75
Cakra11'ala l'cndrdikmr 2
Pengembangan bahan ajar, pemberian bantuan belajar.
dan pengembangan dan proses evaluasi hasil belajar yang
dilakukan di satu tempat untuk d1gunakan secara luas pada
banyak daerah secara bersamaan akan menJamin mutu pendidik-
an. Dilihat dan sudut ini. PJJ akan mampu memberikan standar
mutu pendidikan. Sistem PJJ dapal memberikan mutu pendidikan
yang tidak hanya standar tetapi juga tinggi.
Pada awalnya, PJJ dilerapkan karena alasan aksesi-
bilitas. Keinginan untuk memngkatkan akses terhadap pendidikan
menjadi pendorong utama diterapkannva PJJ di banyak negara
(Garrison. 1993). Selama bahan ajar ada maka diasumsikan
bahwa peserta ajar mempunyai otonomi dan kemandinan utuh
untuk melakukan kegiatan belaJarnya. Sesuai dengan situasi
teknologi pada saat 1tu. bahan ajar d1kembangkan dengan media
yang tersedia, tercetak. Seiring dengan perkembangan teknologi
inlormasi dan komunikasi. pemanlaatan bentuk media dalam PJJ
makin meluas. Biaya yang diperlukan untuk pengembangan dan
diseminasi bahan ajar juga menjad1 mak1n murah. Secara
keseluruhan. pada jumlah peserta tertentu. penyelenggaraan PJJ
akan lebih cost efficient dari pada penyelenggaraan pend1didkan
tatap muka {Hallack, 1990; Daniel, 1995; Rumble, 1997).
Disamping itu, perkembangan Information and Communication
Technology (ICT) telah memungkinkan keseimbangan antara
aspek akses dan kualitas (Peters, 1993). Dengan demikian, PJJ
saat ini tidak hanya mampu memberikan akses yang lebih besar
terhadap pendidikan telapi juga mampu memberikan mutu
pendidikan tinggi dengan biaya yang lebih murah.
C. Penerapan PJJ pada lnstitusi Pendidikan Tinggi
Indonesia
PJJ sudah mendapat pengakuan dari pemerintah. Hal ini
59