Page 62 - Cakrawala Pendidikan: E-Learning Dalam Pendidikan
P. 62

SWJill/llto,  Sisll'/11  .'\fanajcntr'/1 Kun/itnr till/ilk ....



                     Pelanggan   adalah   peserta  didik,   pemakai   akhir,
             pengguna.  pemanfaat  atau  pembeli  produk.  Pelanggan  dapat
             berasal dari luar maupun dari dalam organisasi.
                    Jasa  Pembelajaran  adalah  hasil  yang  ditimbulkan  oleh
             kegiatan  saat  terjadinya  hubungan  antara  pemasok  dengan
             pelanggan  dan  o\eh  kegiatan  pemasok  untuk  memenuhi
             kebutuhan  pelanggan.  Pada  saat  terjadinya  hubungan,  pemasok
             rlapat  diwakili  oleh  orang  (pengajar)  atau  peralatan  (buku,  audio-
             Visual.  multimedia).
                    Kualitas  adalah  kesesuaian  antara  pasokan  dengan
             acuan yang berupa rencana kualitas.
                    Rencana  Kualitas  Pembelajaran  adalah  dokumen  yang
             mengatur pelaksanaan kualitas, sumber daya dan urutan kegiatan
             yang  berkaitan  dengan  produk.  proyek  atau  kontrak  tertentu.
             TArgantung  pada  cakupan  rencana,  suatu  batasan  dapat
             d1gLJnakan,  misalnya,  'Rencana  Penjaminan  Kualitas  Pengajaran'
             berkaitan  dengan  pelaksanaan  kegiatan  pembelajaran,  atau
             'Rencana  Pengelolaan  Kualitas  Pembelajaran'  berkaitan  dengan
             fungsi  yang  lebih  luas.  tidak hanya bagi  pembelajaran, tetapi juga
             untuk pelatihan, penelitian, dan pelayanan kepada masyarakat.


             C.  Penutup
                    ISO  9001   (2000)  menetapkan  persyaratan  sistem
             manajemen  kualitas  untuk  sembarang  organisasi  yang  ingin
             menunjukkan  kemampuan  konsistennya  dalam  memproduksi
             brtrang  atau  jasa  yang  memenuhi  persyaratan  konsumen  dan
             memenuhi  aturan,  dengan  tujuan  penekanan  pada  kepuasan
             fiAI;:wggAn.  Mr:JnfAat terbesar akan  diperoleh dengan  menerapkan
             seluruh  seri  secara  terintegrasi.  Organisasi  dapat  mengawali
             dengan  menggunakan  ISO  9000  (2000)  yang  berisi dasar sistem
             manajemen kualitas dan  definisi istilah yang digunakan. kemudian




             46
   57   58   59   60   61   62   63   64   65   66   67