Page 162 - Cakrawala Pendidikan: E-Learning Dalam Pendidikan
P. 162

\\'innlnJJIItro,  Pem/Jerdamnn  \\'nrgonegnrn Se/Jngni  ....



            (Winataputra,  1998a).  Aspek-aspek  tersebut  ditampilkan,  diper-
            debatkan,  dikaji,  dan  pada  akhirnya  disepakati  sebagai  sarana
            sosialpsikologis  guna  mengembangkan  individu  sebagai  warga-
            negara  yang  cerdas  dan  baik  atau  smart  and  good  citizen
            (Brameld,  1965).  Aspek-aspek  tersebut  juga  dikembangkan
            melalui aneka strategi  pembelajaran yang  pada dasarnya berkisar
            dalam  tradisi  citizenship  transmision,  social  science,  reflective
            inquiry,  dan  teaching  controversial issues  (Barr,  Bart,  & Shermis,
            1977; 1978).  Kecuali  aspek-aspek  closed  areas,  sernua  aspek
            tersebut  telah  muncul  dalam  Kurikulum  SMA  1968,  PPSP  1973,
            SD,  SMP  dan  SMA  1975.  Namun  ternyata  juga  pembahasan
            aspek-aspek  tersebut  dalam  kerangka  Pendidikan  IPS  sebagai
            sistem  pengetahuan  pada  kurun  waktu  itu,  terbatas  pada  tulisan
            pakar  seperti  Soemantri  (1969)  dan  Sanusi  (1972)  yang  dalam
            banyak  hal  mengukuhkan  argumen  perlunya  pengembangan
           aspek- aspek tersebut dalam wacana pendidikan di  Indonesia.
                   Pada  dasawarsa  1980-an  yang  ditandai  dengan  terbitnya
            Report  of  the  National  Council  for  the  Social  Studies  Task  Force
           on  Scope and  Sequence  yang  berjudul  In  Search of A Scope and
            Sequence  for  Social  Studies  (NCSS,  1989);  A  Report  of  the
           curriculum  Task  Force  of  the  National  Commision  on  Social
           Studies  in  Schools  yang  berjudul  Charting  A  Course:  Social
            Studies  for  the  21 sf  Century  (NCSS,  1989),  aspek-aspek  dalam
           dimensi social terlihat semakin mengental dan mengkristal. Aspek
           democratic   believe   and   values   yang   pada   dasawarsa
           1930-1950-an  menjadi  pemicu  perdebatan  akademis  di  kalangan
           pakar  Social  Studies  di  Amerika  Serikat,  dijabarkan  secara  rinci
           sebagai berikut (NCSS,  1989).
            1.   Right to security
           2.   Right to equal opportunity
           3.   Respect of other's rights
           4.   Honesty



           146
   157   158   159   160   161   162   163   164   165   166   167