Page 86 - Institusi Pendidikan Tinggi Di Era Digital: Pemikiran, Permodelan, Dan Praktik Baik
P. 86
Institusi Pendidikan Tinggi di Era Digital: Pemikiran, Permodelan dan Praktek Baik 73
bagaimana melipatgandakan nilai ekuitas pelanggan dengan cara
mengoneksikan pelanggan satu sama lain menjadi sebuah komunitas yang
2
solid. Anda dapat melipatgandakan secara kuadratikal (n ) jika para
pelanggan Anda hanya terkoneksi saja. Atau jika Anda ingin
n
melipatgandakan pelanggan Anda secara eksponensial (2 ), maka Anda
harus mampu menciptakan interaksi yang intens antar pelanggan dalam
suatu komunitas.
D. DARI SEGMENTATION MENUJU COMMUNITIZATION
Dalam literatur Manajemen Pemasaran, marketing strategy terdiri dari
tiga unsur utama, yakni segmentasi pasar (segmenting), penentuan pasar
sasaran (targeting) dan positioning. Pemasar biasanya melakukan
segmentasi dengan mengelompokkan pasar yang bersifat heterogen
kedalam segmen-segmen yang bersifat relatif homogen. Dalam era
horizontal seperti sekarang ini, konsumen harus dipandang sebagai manusia
seutuhnya, bukan sekedar menjadi pasar sasaran perusahaan. Seperti telah
dijelaskan di atas bahwa implikasi Web 2.0 ini konsumen menjadi lebih
“sosial dan komunal” berlandaskan komunitas. Oleh karena itu pendekatan
segmentasi tidaklagi sekedar mengelompokkan pasar ke dalam beberapa
segmen, Namun seyogyanya bergeser dari vertikal ke horizontal, yakni
mengomunitaskan konsumen sebagai kelompok yang saling terkoneksi,
saling peduli sama lain, dan mempunyai kesamaan nilai, identitas, tujuan.
Menyadari fenomena new wave marketing tersebut, UT seyogyanya
melakukan perubahan pendekatan terhadap ‘cara berkomunikasi’ dengan
mahasiswa yang selama ini terkesan ‘vertical’. Selama ini UT melakukan
segmentasi atas dasar geografis dan demografis. Data geografis dan
demografis sudah sangat jelas bagi UT karena ada semuanya dalam sistem
informasi mahasiswa. Tinggal membuka data, kita dapat melacak dimana
mahasiswa tinggal, apa pekerjaannya, berapa pendapatannya. Menurut
Hermawan Kertajaya (2010), di era new wave marketing ini, melakukan
segmentasi saja tidak cukup, melainkan harus melakukan apa yang disebut
communitization. UT harus lebih intens mengajak kolaborasi komunitas
mahasiswanya yang setia terhadap UT, atau jika belum ada maka UT
sebaiknya memfasilitasi pembentukan komunitas mahasiswa tersebut. Jika
komunitas tersebut sudah jelas tujuannya, dan nilai-yang dianutnya, maka
bisa diajak berkolaborasi.