Page 24 - Institusi Pendidikan Tinggi Di Era Digital: Pemikiran, Permodelan, Dan Praktik Baik
P. 24

Institusi Pendidikan Tinggi di Era Digital: Pemikiran, Permodelan dan Praktek Baik  11


               pembelajaran  dengan  dinding  dan  perabotan  kelas  yang  mudah  dipindah
               yang dapat dengan mudah dikonfigurasi ulang untuk memenuhi kebutuhan
               subyek dan ukuran kelas yang berbeda. Sementara itu bangunan sekolah itu
               sendiri  harus  dapat  menginspirasi  keingintahuan  intelektual  dan  dapat
               meningkatkan  interaksi  sosial.  Sedangkan  pihak  organisasi  harus
               mencurahkan perhatiannya pada terjadinya saling berbagi praktik baik dan
               inovasi  di  sekolah  melalui  berbagai  program  penganugerahan  dan
                                                   st
               penghargaan. Menurut Partnership For 21  Century Skills, melekat dengan
               pembelajaran  Abad  ke-21  ini  adalah  pemikiran  tentang  bangunan  sekolah
               yang  lentur  untuk  mengakomodasi  hubungan  manusia  yang  merupakan
               aspek  penting  dalam  keberhasilan  belajar.  Sekolah  harus  menciptakan
               lingkungan  dimana  siswa  saling  mengenal  diantara  mereka  dan  juga
               mengenal  guru-guru  mereka,  tidak  hanya  secara  akademik  tetapi  sebagai
               manusia.

               3.  Pembelajaran Abad ke-21 dan Infrastruktur Teknologi
                   Pada saat ini siswa membutuhkan akses ke alat-alat digital dan sumber
               daya yang kaya media yang akan membantu mereka dalam mengeksplorasi,
               memahami,  dan  mengekspresikan  diri  dalam  dunia  yang  akan  mereka
               tekuni.  Sementara  itu,  para  pendidik  perlu  akses  terhadap  peralatan  dan
               sumber  daya  untuk  saling  berbagi  pengetahuan  dan  praktik  baik  dengan
               profesional  lainnya,  berinteraksi  dengan  pakar  di  bidang  mereka,  dan
               berhubungan  dengan  siswa  beserta  keluarganya  serta  komunitas  lainnya.
               Suatu  infrastruktur  yang  didesain  dengan  kuat  untuk  fleksibilitas  dan
               pertumbuhan akan dapat memfasilitasi koneksi tersebut.
                   Tujuan  penting  dari  teknologi  dengan  segala  sistem  pembelajarannya
               adalah untuk mendukung hubungan antara pihak satu dengan pihak lainnya
                                                                             st
               termasuk  juga  dengan  pekerjaan  mereka.  Menurut  Partnership  For  21
               Century  Skills,  sebuah  lingkungan  belajar  Abad  ke-21  memadukan
               infrastruktur  fisik  dan  digital  untuk  memuluskan  dukungan  terhadap
               pembelajaran. Menyatukan pembelajaran tatap muka dengan pembelajaran
               online pada saat ini penting bagi sekolah-sekolah. Meskipun diakui bahwa
               untuk mencapai tujuan tersebut perlu kehati-hatian, karena ketidaktepatan
               penggunaan  teknologi  akan  berakibat  pada  pemborosan  biaya.  Barangkali
               perlu  disadari  bahwa  tantangan  terbesar  dalam  penggunaan  teknologi
               pendidikan  bukan  pada  waktu  dan  dana  untuk  memperoleh  piranti  keras
               dan  piranti  lunaknya,  bukan  pula  pada  antisipasi  kebutuhan  di  masa
   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29