Page 38 - Cakrawala Pendidikan
P. 38

Winamo Surakhmad

          4.   mendidik  sumber  daya  manusia  yang  peka  dan  termotivasi
               untuk  mengadakan  penerapan  ilmu  dan  teknologi  demi
               kepentingan pembangunan.
          Dengan  strategi  seperti  itu  maka  universitas  sebagai  hasil  (akibat)
          perkembangan  masyarakat  yang  diabdinya,  sekaligus  dapat
          tumbuh  menjadi  faktor  penyebab,  faktor  pembeda,  kemajuan.
          Kehadiran   universitas   harus   merupakan   faktor   penentu.
          Kehadirannya  adalah  karena  tugasnya  yang  strategis  tersebut,
          bukan karena alasan lain.

          Daftar Pustaka
          Development  Education  and  "Cultural  Globalization".  (1996).
               Keynote   Paper,   Seminar   on   Education   and   Global
               Development, ISESCO,  Brunei.
           Some  Practical  Issues  in  Managing  Educational  Development.
               (1997).  Malaysia. ASEMAL.
          Pemberdayaan  Sumber Daya  Manusia  Dalam Konteks  Globalisasi
               Perdagangan  Bebas.  (  1997).  Konvensi  Nasional:  Agenda
               Nasional  Menghadapi  Tahun  2003.  Universitas  Lampung,
               Lampung: CIDES.
          Problematik  Budaya  Melayu  Abad  Ke-21:  Proyeksi  dari  Sudut
               Pengembangan  Sumber  Daya  Manusia.  (1997).  Brunei:
               Kongres  Melayu  Brunei  Abad  Ke-21.  Brunei:  Kementerian
               Kebudayaan,  Belia dan Sukan.
           Menggapai  Tahun  2000 dan  Sesudahnya.  (1998).  Dewan  Bahasa
               dan  Pustaka,  Kementerian Kebudayaan,  Belia,  dan  Sukan.

           Reorientasi   Pendidikan   Menjelang   Abad   Ke-21:   Sebuah
               Keharusan.  (1998).  Brunei:  Persatuan  Buruh Nasional.
           Mempersiapkan  Generasi  Muda  Indonesia  Memasuki  Seribu
               Besok.  (1998).  Brunei- Jakarta: Yayasan AI-Ghazali.
           Agenda  Strategis  Reformasi  Pembangunan  Melalui  Pendidikan.
               (1999).  Jakarta: FORDIK.






           26
   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42   43