Page 186 - Cakrawala Pendidikan
P. 186
Dewi Padmo Putri
teknologi komunikasi, kendala dalam menciptakan interaksi dalam
proses belajar mengajar dalam pendidikan jarak jauh dapat
dikurangi. Teknologi komunikasi yang berkembang telah
memungkinkan pendayagunaan media yang telah ada sehingga
memiliki kemampuan untuk melakukan interaksi dua arah secara
langsung dan fleksibel. Kemampuan tersebut telah memacu para
praktisi pendidikan jarak jauh untuk memanfaatkan media
berteknologi tinggi. Media telekomunikasi yang dapat dimanfaatkan
dalam SPJJ ini dapat dibedakan dalam beberapa jenis, antara lain:
siaran radio/televisi interaktif, Audio teleconferencing
(telekonferensi audio), Video teleconferencing (telekonferensi
video) dan Computer teleconferencing (telekonferensi komputer).
Radio/Televisi Interaktif
Televisi dan radio pada awalnya dikatagorikan sebagai media yang
tidak mampu menciptakan interaksi, namun dengan perkembangan
teknologi memungkinkan adanya interaksi. Media televisi dan radio
interaktif ini dapat dimanfaatkan untuk mengakomodasi adanya
interaksi antara peserta didik dengan tutor. Melalui toturial yang
dijadwalkan, peserta didik dapat melakukan tanya jawab yang
berkaitan dengan materi pelajaran. Tutor dan peserta didik berada
di tempat yang berbeda tetapi harus dalam waktu yang sama.
Telekonferensi Audio
Telekonferensi audio mampu menjembatani pertemuan antar
individu atau kelompok yang berada pada lokasi yang berbeda,
pada saat yang bersamaan. Dalam SPJJ kegiatan ini terjadi untuk
mempertemukan peserta didik baik dalam bentuk kelas atau
kelompok yang lebih kecil dengan kelompok lain atau narasumber.
Komunikasi dua arah yang terjadi dalam telekonferensi audio
umumnya dilakukan secara langsung dengan menggunakan
saluran telepon maupun satelit. Untuk telekonferensi yang
menghubungkan satu narasumber dan satu kelompok, maka
peralatan yang dibutuhkan adalah telepon biasa untuk narasumber,
dan speaker telepon untuk kelompok. Sementara untuk
menghubungkan dua atau lebih kelompok peserta konferensi
dibutuhkan peralatan amplifier microphone khusus pada tiap lokasi.
176