Page 287 - Pendidikan Tinggi Jarak Jauh
P. 287

Krisnadi,  Pembelajaran  Berbantuan ....


             memecahkan  masalah,  serta  menuntut  peserta  didik  untuk
             berpikir  legis  dan  sistematis.  Program-program  interaktif
             berbentuk pemecahan masalah memberi kesempatan kepada
             peserta didik untuk memecahkan masalah yang diajukan.
             Menurut  metode  ini,  penyajian  program  pembelajaran  dapat
             dibedakan  menjadi  2  (dua)  jenis,  berdasarkan  cara  yang
             digunakan  oleh  pengguna  program  pada  waktu  memberi
             respons.  Cara  yang  pertama,  peserta  didik  merumuskan
             sendiri  solusi  masalah  yang  ditampilkan  lewat  komputer
             dengan  memasukkan  program  ke  dalamnya.  Sedangkan
             untuk  cara  yang  kedua,  komputerlah  yang  menyediakan
             jawaban-jawaban  yang  harus  dipilih  oleh  peserta  didik.
             Jawaban-jawaban  yang  dibuat  pada  metode  ini  sedapat
             mungkin  jawaban  respons  peserta  didik  terhadap  masalah-
             masalah  yang  ditayangkan komputer.  Jadi,  dalam menyajikan
             model  pembelajaran  menurut  pola  ini,  peran  pemecah
             masalah dikendalikan komputer.
             Program  interaktif  berbentuk  pemecahan  masalah  sangat
             tepat  digunakan   dalam  mata  kuliah  sains  dan  teknologi,
             walaupun  tidak  tertutup  kemungkinan  untuk  diterapkan  pada
             mata kuliah  nonesakta (ilmu sosial).

                 Dalam   program   PBK,   bentuk-bentuk   yang   telah
         dikemukakan  tersebut  sebenarnya  ada  yang  tidak  dapat
         dipisahkan  satu  sama  lain.  Misalnya,  program  yang  berbentuk
         permainan    cenderung  memuat  soal-soal  atau  permasalahan
         yang  harus  dipecahkan  melalui  praktik  dan  pengulangan  oleh
         peserta   didik.   Demikian   pula   halnya   dengan   program
         pembelajaran  tutorial  yang  memuat  latihan  untuk  memperkuat
         pemahaman siswa terhadap suatu materi pembelajaran.
                 Selain  itu,  untuk  menghindari  adanya  kemonotonan,
         program  dapat  pula  menggabungkan  bentuk-bentuk  interaksi



         278
   282   283   284   285   286   287   288   289   290   291   292