Page 258 - Pendidikan Tinggi Jarak Jauh
P. 258

PENDIDIKAN TINGGI JARAK JAUH


        strategi  pembelajaran  yang  digunakan  dalam  proses  pembe-
        lajaran  pada  umumnya  (klasikal).  Selanjutnya  berikut  ini  akan
        diuraikan  dua  komponen  dari  strategi  PBK.  Komponen  tersebut
        adalah  1)  urutan  kegiatan  pembelajaran  dan  2)  metode
        pembelajaran.  Kedua  komponen  tersebut  adalah  dasar  dalam
        mengembangkan PBK yang berkualitas,  yaitu:


        1.  Urutan Kegiatan Pembelajaran (UKP)
                Strategi   pembelajaran   yang   menggunakan   Urutan
        Kegiatan  Pembelajaran  (UKP)  secara  sistematis  memiliki  potensi
        untuk memudahkan siswa  belajar.  Urutan  yang  sistematis sangat
        penting  karena  ia  menunjukkan  urutan-urutan  yang  perlu  diikuti
        dalam  menyajikan  suatu  materi  dan  diarahkan  sebagai  suatu
        penataan secara utuh.
                Menu rut  Alessi  &  Trollip  ( 1991)  agar  proses  PBK  lebih
        efektif UKP  harus dipresentasikan  berdasarkan empat fase,  yaitu
        fase  pertama:  mempresentasikan  informasi,  fase  kedua:  mem-
        bimbing  siswa,  fase   ketiga:  praktek  oleh  siswa,  dan  fase
        keempat: menilai pembelajaran siswa.
                Fase pertama:  mempresentasikan informasi.  Model yang
        diawali  dengan  presentasi  informasi  kepada  siswa  lebih  efisien
        dan  sangat berhasil.  Pada  fase  ini  program  yang  berisi  informasi
        mengajarkan sesuatu  yang  baru  kepada  siswa.  Ada  empat faktor
        yang  perlu  diperhatikan  dalam  menyajikan  informasi,  yaitu  1)
        informasi  yang  diberikan  harus  dikembangkan  berdasarkan
        Tujuan  lnstruksional  Khusus  (TIK),  2)  jumlah  informasi  yang
        pertama-tama dipresentasikan berdasarkan kematangan siswa,  3)
        isi  informasi  yang  akan  dijelaskan  harus  dipertimbangkan  dari
        yang  mudah  menuju yang  lebih sulit atau  lebih kompleks, dan 4)
        contoh-contoh  yang  diberikan  harus relevan  dengan  isi  pelajaran.
        Kesalahan  yang  sering  dilakukan  selama  ini  adalah  menyajikan




                                                                249
   253   254   255   256   257   258   259   260   261   262   263