Page 254 - Science and Technology For Society 5.0
P. 254
~ Science and Technology for Society 5.0 ~ 217
mikrogravitasi juga dilakukan di Bumi dengan menggunakan simulasi
mikrogravitasi (Acres, Youngapelian, & Nadeau, 2021).
Dalam satu hari, ISS mengelilingi Bumi sebanyak 15,5 kali (Simoes &
Antunes, 2021). Di stasiun ISS, astronot tinggal selama beberapa bulan.
Sebagaimana ditulis oleh Bijlani et al. (2021) dan Siddiqui et al. (2021),
kehidupan astronot di ISS dipengaruhi oleh mikrogravitasi dan radiasi ion.
Selain di stasiun angkasa luar ISS, penelitian juga dilakukan di pesawat space
shuttle milik Amerika Serikat dan simulasi mikrogravitasi. Berbeda dengan
penerbangan stasiun angkasa luar ISS yang dapat dilakukan astronot selama
beberapa bulan, penerbangan dengan pesawat space shuttle hanya
berlangsung dalam beberapa hari.
Sumber: Bijlani et al., 2021
Gambar 2. Stasiun International Space Station (ISS)
Bakteri diketahui dapat hidup dalam ruangan pesawat angkasa luar, di
dalam tubuh astronot, bahkan ada bakteri yang dapat hidup di angkasa luar.
Sebagai contoh, Escherichia coli merupakan bakteri yang biasa ditemukan
dalam saluran pencernaan manusia (mikrobiom). Astronot yang terbang ke
angkasa luar diamati memiliki populasi bakteri E. coli yang tetap
berkembang biak. Diduga bahwa bakteri E. coli dapat hidup dan
berkembang biak tanpa ada pengaruh yang signifikan dari keadaan
mikrogravitasi (Nandhini, Ramesh, & Monisha, 2021).