Page 141 - Cakrawala Pendidikan : Implikasi Standardisasi Pendidikan Nasional Terhadap Penyelenggaraan Pendidikan
P. 141
KONTEKS, STRUKTUR, DAN
POLA ORGANISASI MA TERI
KURIKULUM SEKOLAH DASAR
~ma ini, materi kurikulum dibatasi dan selalu
dikaitkan dengan struktur disiplin ilmu. Bahwa materi kurikulum
secara ketat harus diturunkan dari materi kajian disiplin keilmuan,
dan/atau mengikuti garis dan cara berpikir ilmuwan, termasuk
materi kurikulum Sekolah Dasar. Penurunan suatu materi
keilmuan ke dalam organisasi kurikulum sekolah dasar (SO)
didasarkan pada prinsip penyederhanaan (simplifying) agar
relevan dengan tingkat perkembangan peserta didik. Sejalan
dengan perkembangan teori pendidikan, khususnya kurikulum,
didukung oleh hasil-hasil penelitian mutakhir, pandangan di atas
mulai ditinggalkan. Kini, materi kurikulum, apalagi kurikulum SO,
tidak lagi harus ketat mengikuti struktur materi suatu disiplin ilmu.
Materi kurikulum SD kini lebih dipandang sebagai suatu
keterpaduan antara tiga sumber, yakni: ilmu pengetahuan,
peserta didik, dan sosial-budaya masyarakat, berdasarkan prinsip
kurikulum eklektik, yang merupakan kecenderungan baru dalam
pemikiran kurikulum posmodern, yang terjadi sejak media 1980an
(Bank, 1995; Doll, 1995).
Tulisan ini akan mengkaji dan membahas aspek-aspek
yang perlu diperhatikan di dalam mengembangkan materi
kurikulum SO berdasarkan prinsip eklektisisme. Artikel ini
mengemukakan sebuah gagasan/ide tentang materi kurikulum,
yang dikembangkan berdasarkan hasil-hasil kajian pustaka
berbagai pemikiran para pakar kurikulum maupun hasil-hasil
penelitian mutakhir tentang kurikulum, khususnya untuk jenjang
129