Page 127 - Transformasi Sosial Menuju Masyarakat Informasi Yang Beretika dan Demokratis
P. 127

111
                                           Bagian II: Media Sosial dan Multiliterasi di Era Digital

                                      Periklanan dikenal sebagai pelaksana beragam fungsi komunikasi yang
                                   penting  bagi  perusahaan  bisnis  dan  organisasi  lainnya.  Fungsi‐fungsi
                                   komunikasi tersebut adalah (Intan, 2009 dan Ridwan, 2012):
                                   a.  Memberi informasi (informing), yakni membuat konsumen sadar akan
                                      merek‐merek  baru,  mendidik  konsumen  tentang  berbagai  fitur  dan
                                      manfaat merek, serta memfasilitasi penciptaan citra merek yang positif.
                                      Dengan iklan maka akan mempercepat berubahnya suatu kondisi dari
                                      keadaan yang semula tidak bisa mengambil keputuan terhadap produk
                                      menjadi dapat mengambil keputusan.
                                   b.  Membujuk  (persuading).  Hal  ini  akan  membangkitkan  keinginan  dari
                                      khalayak sesuai pesan yang diiklankan. Sehingga iklan yang efektif akan
                                      mampu  membujuk  pelanggan  untuk  mencoba  produk  dan  jasa  yang
                                      diiklankan.
                                   c.  Mengingatkan (reminding), dimana iklan berfungsi untuk menjaga agar
                                      merek  perusahaan  tetap  segar  dalam  ingatan  para  konsumen.  Hal  ini
                                      berarti  iklan  mampu  meneguhkan  keputusan  yang  telah  diambil  oleh
                                      khalayak.
                                   d.  Memberi  nilai  tambah  (adding  value),  dimana  akan  memberi  nilai
                                      tambah pada konsumen dengan mempengaruhi persepsi konsumen.

                                      Maka  secara  umum,  perusahaan  mengiklankan  produknya  dengan
                                   tujuan untuk (Durianto dalam Ridwan, 2012):
                                   a.  Menciptakan kesadaran pada  suatu  merek  dibenak  konsumen  (create
                                      awareness).  Dengan  brand  awareness  yang  tinggi  maka  diharapkan
                                      akan mudah untuk mendapatkan pangsa pasar yang tinggi pula.
                                   b.  Mengkomunikasikan informasi kepada konsumen mengenai atribut dan
                                      manfaat suatu produk.
                                   c.  Mengembangkan atau mengubah citra atau personalitas sebuah merek.
                                      Karena suatu merek terkadang mengalami  dilusi  sehingga  perlu
                                      diperbaiki citranya.
                                   d.  Mengasosiasikan suatu merek dengan perasaan serta emosi. Tujuannya
                                      agar ada hubungan emosi antara konsumen dengan merek tersebut.
                                   e.  Menciptakan norma‐norma kelompok.
                                   f.   Mengendapkan  perilaku,  dimaka  perilaku  konsumen  dapat  dibentuk
                                      melalui iklan.
                                   g.  Mengarahkan   konsumen   untuk   membeli   produknya   dan
                                      mempertahankan market power perusahaan.
   122   123   124   125   126   127   128   129   130   131   132