Page 126 - Transformasi Sosial Menuju Masyarakat Informasi Yang Beretika dan Demokratis
P. 126
Bagian II: Media Sosial dan Multiliterasi di Era Digital
sebagai segala bentuk pesan tentang suatu produk atau jasa yang
disampaikan lewat suatu media dan ditujukan kepada sebagian atau seluruh
masyarakat (Ridwan, 2012). Iklan juga diartikan oleh Durianto (Intan, 2009)
sebagai “semua bentuk aktifitas untuk menghadirkan dan mempromosikan
ide, barang, atau jasa secara nonpersonal yang dibayar oleh sponsor
tertentu”. Sedangkan menurut Rhenald Kasali, periklanan adalah suatu
komunikasi massa dan harus dibayar untuk menarik kesadaran
menanamkan informasi, mengembangkan, sikap, atau mengharapkan
adanya suatu tindakan menguntungkan (Auditomo, 2009).
Dari pengertian tersebut, dapat dilihat bahwa prinsip dari iklan adalah
(Ridwan, 2012): 110
a. Mengandung pesan tertentu. Dimana pesan yang disampaikan oleh
sebuah iklan dapat berbentuk perpaduan antara pesan verbal maupun
non verbal.
b. Dilakukan oleh komunikator (sponsor). Komunikator dalam iklan dapat
berasal dari kelompok masyarakat, perseorangan, lembaga atau
organisasi, bahkan negara.
c. Dilakukan dengan cara non personal. Non Pesonal berarti tidak dalam
bentuk tatap muka, melainkan melalui media (atau disebut media
periklanan).
d. Ditujukan untuk khalayak tertentu. Dalam dunia periklanan, khalayak
sasaran cenderung bersifat khusus. Pesan yang disampaikan tidak
dimaksudkan untuk diberikan kepada semua orang, melainkan pangsa
pasar tertentu. Sehingga pesan yang diberikan harus dirancang khusus
yang sesuai dengan target khalayak yang dituju.
e. Dalam penyampaian pesan tersebut, dilakukan dengan cara membayar.
Namun, dalam kegiatan periklanan, istilah membayar harus dimaknai
secara luas. Karena kata membayar tidak saja dilakukan dengan alat
tukar uang, melainkan juga dengan cara barter berupa ruang, waktu
dan kesempatan.
f. Penyampaian pesan tersebut, diharapkan memberikan dampak
tertentu. Melalui pesan yang efektif dalam iklan, diharapkan pesan akan
mampu memberikan dampak tertentu pada khalayak yang sesuai
dengan yang dikehendaki oleh komunikator.