Page 185 - Pendidikan Terbuka dan Jarak Jauh
P. 185

PJJ seperti perpustakaan.  Dengan kata lain, mahasiswa PJJ harus
        dapat belajar dimana saja dan kapan saja dengan memanfaatkan
        sumber belajar yang terscdia.  Untuk dapat berhasil, mahasiswa
        memerlukan strategi belajar.  Stratcgi bclajar juga mcngacu pada
        kebiasaan belajar, waktu belajar, serta bantuan belajar (kelompok
        belajar, tutorial, media).  Kcgiatan belajar yang dilakukan dalam
        lembaga pendidikan yang mencrapkan sistem PJJ  pada dasarnya
        adalah belajar mandiri.  Proses bclajar mandiri dapat berlangsung
        secara berkelanjutan (lihat Gambar 1  ).  Walaupun demikian proses
        belajar mandiri tidak selalu berlangsung scperti urutan yang ada
        pada Gambar 1.  Dalam setiap kegiatan belajar mandiri dapat
        ditemukan kendala belajar, sepcrti kurangnya sumber daya atau
        kurangnya waktu untuk bclajar yang dapat menycbabkan
        terganggunya proses bclajar mandiri (Guglielmino & Guglielmino,
        1991 ).
              Strategi bclajar yang tcpat dapat mendorong kcbcrhasilan
        belajar mahasiswa.  Mcskipun demikian, kebcrhasilan mahasiswa
        juga ditentukan oleh berbagai faktor scperti kcturunan, keluarga,
        lingkungan, status sosial, ckonomi, dan pcngalaman di  samping
        motivasi pcmbclajar dan pcmahaman tcrhadap materi belajar itu
        scndiri.
              Untuk layanan akademik dipcrlukan untuk mcngoptimalkan
        komunikasi yang diperlukan dalam sistem PJJ karcna adanya
        keterbatasan interaksi langsung antar dosen sebagai sumber bclajar
        dengan mahasiswa.  Meskipun demikian, kemajuan teknologi
        informasi dan komunikasi memungkinkan peningkatan intcnsitas
        komunikasi antara sumber belajar dengan mahasiswa.  Internet,
        misalnya, dapat dimanfaatkan untuk berkomunikasi langsung
        (sinkronus) maupun tidak langsung (a-sinkronus).  Melalui Internet
        dapat dimanfaatkan fasilitas mailing list.  discussion group,
        newsgroup,  dan bulletin board.  Disamping itu,  Internet dan media
        komputer lainnya dapat dimanfaatkan untuk pembclajaran yang
        interaktif.  Dengan dcmikian, interaksi sumber bclajar dcngan
        mahasiswa dapat dilakukan meskipun tidak 100% seperti yang
        diterapkan pada kelas tatap muka.



                                                                   171
   180   181   182   183   184   185   186   187   188   189   190