Page 22 - Pendidikan Terbuka Untuk Indonesia Emas
P. 22

Pendidikan Terbuka untuk Indonesia Emas


                    hebat  yang  mampu  membawa  Indonesia  mencapai
                    kejayaannya.  Untuk  itu  harus  ada  urgensi  nasional
                    mempersiapkan  generasi  muda  hebat  guna  memenuhi
                    tahun-tahun emas bonus demografi.

                    Peningkatan kualitas generasi muda dimasa depan, harus
                    seiring dan sejalan dengan capaian target APK pemerintah
                    di tahun 2045 menjadi 60% - 70%. Peningkatan APK ini
                    tidak  hanya  secara  statistik  saja,  tetapi  lebih  jauh  dari
                    itu  mampu  melahirkan  generasi  muda  yang  memiliki
                    kompetensi dan mumpuni yang siap berpartisipasi mengisi
                    pembangunan  bangsa.  Dengan  semakin  meningkatnya
                    generasi muda untuk mengenyam pendidikan tinggi, akan
                    memberikan kesempatan kepada mereka mempersiapkan
                    diri  menghadapi  berbagai  perubahan  yang  sangat
                    cepat terutama perubahan TI. Era revolusi industri yang
                    secara  kasat  mata  harus  dihadapi,  pasti  membutuhkan
                    kompetensi-kompetensi yang sangat kompleks.


                    Bonus demografi adalah kesempatan yang terjadi sekali
                    dalam sejarah sebuah bangsa, sehingga perlu disongsong
                    dengan  membangun  sebuah  model  pendidikan  yang
                    dapat  mengubah  generasi  muda  menjadi  generasi
                    pencipta  yang  mampu  menghasilkan  inovasi  yang
                    berdampak  positif  terhadap  kemajuan  dunia  industri/
                    usaha  dan  masyarakat.  Beberapa  ahli  (Ahmad  et  al,
                    2019,  Bayraktar  &  Atac,  2018;  Hecklau  et  al.,  2016)
                    menegaskan  diperlukannya  pendekatan  holistik  untuk
                    mengelola  SDM  di  era  revolusi  industri  4.0,  khususnya
                    untuk menghadapi berbagai tantangan seperti ekonomi,
                    sosial, teknik, lingkungan dan politik/hukum (Gambar 1).
                    Untuk menghadapi tantangan tersebut diperlukan empat
                    kompetensi inti yaitu: (a) kompetensi teknis: pemahaman
                    terhadap  information  technology  (IT),  (b)  kompetensi





                                           12
   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27