Page 82 - Perspektif Milenial Pendidikan Jarak Jauh
P. 82

68  ~ Antologi CPNS ~


             Interaksi  sosial  di  dalam  kelas  juga  harus  dibangun  agar  kelas  lebih
          hidup. Diawali dengan sesi perkenalan yang lebih mendalam, tidak hanya
          sekadar  mengetahui  nama  dan  daerah  asal,  tetapi  juga  sedikit
          memperkenalkan karakteristik masing-masing lewat tulisan singkat. Apabila
          diperlukan, tutor dan mahasiswa dapat bergabung dalam satu grup media
          komunikasi  (WhatsApp)  agar  dapat  lebih  intens  berkomunikasi.  Interaksi
          sosial di kelas juga dapat dilakukan dengan collaborative learning, misalnya
          dengan   melakukan   penugasan   secara   berkelompok   sehingga
          antarmahasiswa  bisa  saling  mengenal  karakteristik  masing-masing  dan
          merasakan  sensasi  pengalaman  penugasan  berkelompok  dalam
          pembelajaran asynchronous.
             Mahasiswa di kelas tutonku yang berasal dari seluruh Indonesia adalah
          jejaring berharga, seberharga optimismeku bahwa karakter anak-anak usia
          dini di Indonesia dimulai dari karakter baik para gurunya. Aku yakin bahwa
          kebaikan  yang  besar  berasal  dari  konsistensi  kebaikan-kebaikan  kecil.
          Mahasiswaku  adalah  para  guru  PAUD.  Mereka  adalah  ujung  tombak
          pendidikan  anak  usia  dini  di  seluruh  Indonesia.  Jika  mereka  mampu
          memahami bagaimana membangun karakter anak didiknya, akan berefek
          pada  kualitas  pembelajaran  di  lembaga-lembaga  PAUD  yang  menaungi
          mereka.
             Setiap  pembelajaran  tentunya  memiliki  keunikan  masing-masing.
          Asynchronous  dalam jaringan adalah pilihan tepat untuk pembelajaran jarak
          jauh. Efektivitas pembelajarannya akan bergantung pada siapa dan apa yang
          ada di dalam ruang kelas asynchronous tersebut.
   77   78   79   80   81   82   83   84   85   86   87