Page 30 - Perspektif Milenial Pendidikan Jarak Jauh
P. 30

~ Perspektif Milenial: Pendidikan Jarak Jauh ~   13



                   Menilik pada kedua proses transformasi tersebut, penulis meramalkan
               bahwa ada atau tidaknya pandemi Covid-19, pendidikan sejatinya menuju
               ke  arah  pendidikan  jarak  jauh  dan  pendidikan  jarak  jauh  akan  terus
               berkembang sesuai dengan adanya temuan-temuan baru. Bedanya, masa
               pandemi Covid-19 ini mempercepat adanya perubahan tersebut. Namun,
               kadar penggunaan media jarak jauh ini yang akan berbeda.
                   Tidak dapat dimungkiri, pendidika n   j a r a k   j a u h   s e c a r a   m a s i f   y a n g   a d a
               saat  ini  masih  bersifat  darurat.  Artinya,  pendidikan  jarak  jauh  sebagai
               alternatif agar pendidikan tetap dapat berjalan di berbagai kondisi. Hal ini
               sejalan dengan titah negara dalam mencerdaskan kehidupan bangsa yang
               tertuang dalam Undang-Undang Dasar 1945.
                   Itu sebabnya gelombang terhadap penolakan adanya pendidikan jarak
               jauh menggema di tengah masyarakat yang mengikuti pendidikan jarak jauh
               bukan atas dasar kesadaran sendiri, melainkan karna keharusan dan kondisi.
               Salah satu contoh yang menarik, yaitu adanya pertanyaan yang mendekati
               keluhan mahasiswa yang chat secara pribadi sebagai berikut.


                   “Assalamualaikum, Bu, maaf mengganggu sebelumnya. Izin bertanya,
                   Bu. Saya mahasiswi PGPAUD UT Makassar mau bertanya, apakah tidak
                   ada keringanan dari kampus tentang pembayaran uang SPP? Sementara
                   itu, kita tidak memakai gedung, kita juga dirugikan dengan pembelian
                   kuota  saat  kuliah  online,  sedangkan  dari  pihak  kampus  tidak
                   memfasilitasi kami mahasiswa dengan subsidi kuota.”

                   Itulah sepenggal chat pribadi keluhan mahasiswa dalam menghadapi
               kuliah  online.  Padahal,  UT  merupakan  salah  satu  perguruan  tinggi  yang
               memang disiapkan dalam pendidikan jarak jauh sejak 1984, tetapi masih ada
               mahasiswa yang ‘keberatan’ dengan pendidikan jarak jauh. UT juga telah
               menyediakan  fasilitas  internet  melalui  wifi.id  bagi  mahasiswanya  untuk
               dapat mengakses internet secara gratis. Pada masa pandemi Covid-19 pun,
               UT memberikan keringanan biaya SPP dengan ketentuan tertentu.
                   Apabila  kita  kaji  lebih  jauh,  sesungguhnya  biaya  yang  dikeluarkan
               mahasiswa konvensional lebih tinggi dibandingkan biaya yang dikeluarkan
               oleh  mahasiswa  pendidikan  jarak  jauh.  Hal  ini  dikarenakan  tidak  a d a n y a
               biaya  sewa  tempat  tinggal  yang  harus  dikeluarkan.  Sedangkan  sebagian
               besar  perguruan  tinggi  konvensional  berada  di  daerah  kota  sehingga
               mahasiswa di daerah harus mengeluarkan dana untuk sewa tempat tinggal.
   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34   35