Page 250 - Cakrawala Pendidikan: E-Learning Dalam Pendidikan
P. 250
Cakrmmla Pcndid1kan 2
C. Alternatif Pendekatan Sistem Pendidikan untuk
Menunjang Otonomi Pendidikan
Dari uraian masalah otonomi pendidikan yang berkait
dengan pemberlakuan Undang-Undang No. 22 Tahun 1999
tentang Pemerintah Daerah dan U-U No. 25 Tahun 2000 tentang
Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah
terlihat masih adanya beberapa masalah yang perlu mendapatkan
perhatian yang serius. Untuk itu alternatif pendekatan sistem
pendidikan untuk menunjang keberhasilan otonomi di bidang
pendidikan dikemukakan oleh beberapa ahli maupun pengamat
dan pemerhati masalah pendidikan.
Degeng (2001) dan Saryono (2001) mengemukakan
bahwa untuk menaikkan mutu pendidikan sangat tergantung pada
manajemen pendidikan. Manajemen pendidikan yang selama ini
dipakai di Indonesia tidak efektif mengakibatkan sekolah-sekolah
tidak memiliki otonomi, kemandirian, keberdayaan, keterbukaan,
dan kebertanggungjawaban kepada pihak lain. sehingga
membuat mutu pendidikan (pengajaran dan pembelajaran)
rendah, demikian juga pencapaian dan peningkatan mutu
terhambat. Oleh karena itu, pencapaian dan peningkatan mutu
pengajaran dan pembelajaran menurut Saryono dapat dimulai
dengan mengubah manajemen pendidikan atau mengimplemen-
tasikan model baru manajemen pendidikan. Manajemen tersebut
adalah Manajemen Berbasis Sekolah (School Based
Management) atau agar nampak peningkatan mutunya disebut
Manajemen Peningkatan Mutu Berbasis Sekolah (School Based
Quality Improvement Management) yang disingkat MPMBS.
Selanjutnya dikatakan oleh Saryono bahwa pada hakekatnya
MPMBS merupakan model manajemen berpusat sekolah guna
meningkatkan mutu pendidikan atau mencapai sasaran mutu
sekolah.
233