Page 58 - Kewirausahaan Dalam Multi Perspektif
P. 58
sumber daya dalam penciptaan nilai, yaitu proses sumber daya untuk
menurunkan struktur biaya perusahaan, sumber daya produk untuk
meningkatkan kinerja perusahaan, sumber daya waktu untuk menghantarkan
nilai sesuai waktu pasar, dan sumber daya inovasi untuk mempengaruhi
teknologi. Menurut Adner dan Zemsky (2006), sumber daya-sumber daya ini
dan sumber daya lainnya membentuk penciptaan nilai dalam proses
pengembangan posisi keunggulan bersaing perusahaan.
Pendekatan lain menjelaskan bahwa pendekatan kolaboratif merupakan
sumber keunggulan bersaing perusahaan. Pendekatan ini disebut sebagai
“teori modal sosial”. Modal sosial yang dikemukakan oleh Timberlake (2005)
merupakan sebuah konsep yang telah diterima sebagai suatu aset bernilai
untuk melindungi dan mengamankan masyarakat, pemberdayaan organisasi,
dan masyarakat. Modal sosial memainkan peranan penting dalam memenuhi
kebutuhan organisasi dan memberikan kontribusi bagi keberlangsungan
hidup organisasi di era persaingan global saat ini. Hal tersebut merupakan
sarana manajemen dalam mencapai tujuan organisasi secara lebih efektif dan
berbiaya rendah. Modal sosial memfasilitasi aktivitas berbagi pengetahuan
(knowledge sharing), penciptaan nilai (value creation), keunggulan bersaing
(competitive advantage), kinerja yang lebih baik, dan pengembangan
organisasi (Abili dan Faraji, 2009).
Ada dua tipe modal sosial, yaitu internal dan eksternal. Modal sosial
internal merujuk pada struktur dan isi dari hubungan antar karyawan dalam
unit-unit organisasi. Nahapiet dan Ghosal (1998) tipe ini memiliki tiga
dimensi, yaitu: dimensi struktural, relasional, dan kognitif. Sementara modal
sosial eksternal berkaitan dengan hubungan saling menguntungkan antara
perusahaan dengan stakeholder dan meningkatkan kapabilitas prediksi
organisasional dalam berinteraksi dengan lingkungannya dan memberikan
peluang-peluang bagi pihak manajemen perusahaan.
Menurut Mangkuprawira (2007), dua prinsip pokok yang perlu dimiliki
perusahaan untuk meraih keunggulan kompetitif yaitu adanya nilai pandang
pelanggan dan keunikan produk.
1. Sudut Pandang Nilai Pelanggan
Keunggulan kompetitif terjadi apabila terdapat pandangan pelanggan
bahwa mereka memperoleh nilai tertentu dari transaksi ekonomi dengan
perusahaan tersebut. Untuk itu syaratnya adalah semua karyawan
perusahaan harus fokus pada kebutuhan dan harapan pelanggan. Hal
demikian baru terwujud ketika pelanggan dilibatkan dalam merancang