Page 55 - Kewirausahaan Dalam Multi Perspektif
P. 55
Membangun Keunggulan Kompetitif melalui
Inovasi dan Kewirausahaan
Nenah Sunarsih
PENDAHULUAN
Di era globalisasi yang diwarnai persaingan binis yang semakin ketat,
telah menciptakan perubahan-perubahan dalam sistem kehidupan di
berbagai bidang. Perubahan tersebut perlu direspon organisasi/perusahaan
dengan strategi yang tepat untuk membangun keunggulan kompetitif.
Menurut Porter (1990), setiap usaha harus mempunyai keunggulan
kompetitif, agar dapat bertahan dan berjalan dengan baik. Mangkuprawira
(2007) mengemukakan keunggulan kompetitif sebagai kemampuan
perusahaan untuk memformulasi strategi pencapaian peluang profit melalui
maksimisasi penerimaan dari investasi yang dilakukan. Sekurang-kurangnya
ada dua prinsip pokok yang perlu dimiliki perusahaan untuk meraih
keunggulan kompetitif yaitu adanya nilai pandang pelanggan dan keunikan
produk.
Saat ini dari sisi daya saing, Indonesia berada di bawah Singapura,
Malaysia, dan Thailand (Nugroho dalam Taqiyyah, 2015). Posisi Indonesia di
antara negara ASEAN lainnya berada di level menengah ke bawah. Adapun
posisi Indonesia di ASEAN dapat dilihat pada Tabel 1.
Tabel 1. Posisi Indonesia di ASEAN Tahun 2015
Peringkat di
No. Kategori
ASEAN
Daya saing global
1. 4
(Laporan daya saing global 2015-2016)
Logistik
2. 5
(Indeks kinerja logistik dan indikatornya 2014)
Pajak
3. 9
(Pedoman pajak ASEAN 2015)
Produktivitas
4. 4
(Basis data produktivitas 2014)