Page 98 - Peran Matematika, Sains, dan Teknologi Dalam Mendukung Gaya Hidup Perkotaan (Urban Lifestyle) Yang Berkualitas
P. 98
86 Peran MST dalam Mendukung Urban Lifestyle yang Berkualitas
Pengamatan terhadap pengaruh merokok terhadap eksudasi plasma
dari pembuluh darah ke jaringan, Yu-Hong dan Duncan (1999) menemukan
bahwa kehadiran senyawa morfin dalam rokok memberikan pengaruh yang
berbeda dari pengaruh yang ditimbulkan oleh rokok tanpa morfin.
Dikatakan bahwa morfin reseptor berupa -opioid-receptor (DAMGO)
berpengaruh pada penghambatan eksudasi plasma (merembesnya plasma
darah ke jaringan paru-paru) oleh asap rokok, sedangkan (DPDPE)-
receptor, dan (U-50488H)-receptor tidak memberi pengaruh tersebut.
Reseptor DPDPE menahan penghambatan DAMGO terhadap eksudasi, dan
kombinasi keduanya dapat meningkatkan eksudasi. Pengaruh
penghambatan dan peningkatan eksudasi ini ditekan oleh antihistamin yang
dilepaskan oleh sel mast sebagai penetral racun sodium cromoglycate
(Y-Hong dan Duncan, 1999).
Pengaruh Merokok dalam Menginduksi Kanker
Penelitian menunjukkan bahwa secara lambat namun pasti merokok
dapat menstimulus terbentuknya penyakit kanker dalam tubuh manusia.
Pada pengamatan terhadap nikotin dalam menginduksi kanker, didapatkan
bahwa Nikotin ditemukan secara signifikan menstimulus sintesis DNA dan
proliferasi sel endotelia (Amparo, 1998). Terbentuknya kanker dikaitkan
bermula terbentuknya radikal bebas dari senyawa nikotin yang masuk ke
dalam paru-paru seseorang. Senyawa nitrosamin yang merupakan senyawa
karsinogenik utama dari rokok (Liu et al., 1993) tidak saja berhenti di paru-
paru tapi kemudian akan masuk ke dalam saluran darah dan oleh darah
senyawa ini dialirkan ke seluruh jaringan tubuh, baik itu ke otak, jantung,
hati, alat pencernaan makanan dan jaringan tubuh lainnya. Senyawa ini akan
meningkat dengan meningkatnya nitrogen oksida (NOx) N-nitrosamin volatil
(VNA), dan tobaco-specific N-nitrosamin (TSNA) dalam asap rokok. Selama
pernafasan udara rokok, nitrogen oksida yang terdapat dalam asap rorkok
merupakan prekursor penting pada pembentukan endogenous N-nitrosamin
bagi mereka yang menghirup udara rokok (perokok pasif) (Adams et al.,
1984).
Pembentukan kanker paru-paru oleh nikotin adalah dengan terjadinya
gangguan pada pertumbuhan sel dalam saluran pernafasan. Pertumbuhan
abnormal dari sel goblet pada saluran pernafasan terjadi pada pasien yang
menderita gangguan pernafasan (Frank et al., 2000; Mirjana et al., 2000;
Sharon et al., 2000). Pemberian nikotin pada hewan percobaan