Page 372 - Cakrawala Pendidikan
P. 372

22.  PERKEMBANGAN PENDIDIKAN ILMU
            PENGETAHUAN SOSIAL SEBAGAI
            PROGRAM KURIKULER





      Udin S. Winataputra


      Pendahuluan

      Kenyataan  menunjukkan  bahwa  program  (pendidikan)  llmu-llmu
      Sosial  (liS),  Pendidikan  llmu  Pengetahuan  Sosial  (PIPS),  dan
      Pendidikan  Disiplin  llmu  Pengetahuan  Sosial  (PDIPS)  telah
      menjadi  bagian  dari  wacana  dan  tataran  kurikuler  sistem
      pendidikan Indonesia.
      Secara  kelembagaan,  liS dikelola  dan  dibina  di  fakultas-fakultas
      keilmuan sosial atau  humaniora  murni,  yakni Fakultas llmu  Sosial
      dan  llmu  Politik (FISIP),  Fakultas  Hukum (FH),  Fakultas  Ekonomi
      (FE),  Fakultas  llmu  Komunikasi  (FIKOM),  Fakultas  Geografi  (FG),
      Fakultas Psikologi (FP), dan Fakultas Sastra (FS).  liS yang dikelola
      dan  dibina  di  semua  fakultas  tersebut  mencakup  pendidikan  ilmu
      geografi,  ilmu  sejarah,  antropologi,  sosiologi,  ilmu  ekonomi,  ilmu
      politik,  ilmu  pemerintahan,  ilmu  hukum,  ilmu  komunikasi,  dan
      psikologi.  Masing-masing  program  pendidikan  ini  bertujuan
      menghasilkan  ilmuwan  sosial  dalam  berbagai  tingkat,  yakni
      Sarjana,  Magister, dan  Doktor,  dan atau  praktisi  atau  profesional
      dalam  lingkup  bidang  ilmunya,  dalam  berbagai  tingkat  seperti
      tenaga  ahli  madya  (administrasi,  komunikasi),  Notaris,  Akuntan,
      dan Jurnalis (UN PAD, 1998;  UGM, 1998;  Ul, 1998).
      Sedangkan PIPS merupakan program  pendidikan sosial pada jalur
      pendidikan  sekolah  dan  luar  sekolah  yang  mencakup  mata
      pelajaran  Pendidikan  Pancasila  dan  Kewarganegaraan  (PPKN),
      IPS terpadu  di  Sekolah dasar (SO) dan  Paket A  Luar Sekolah;  IPS
      terkorelasi di  Sekolah  Lanjutan  Tingkat Pertama (SL TP)  dan  Paket


                                                               365
   367   368   369   370   371   372   373   374   375   376   377