Page 177 - Cakrawala Pendidikan : Implikasi Standardisasi Pendidikan Nasional Terhadap Penyelenggaraan Pendidikan
P. 177
Cakrawala Pendidikan 3
kemampuan sesuatu jenis sekolah untuk mencapai
tujuan dapat diungkapkan dalam bentuk statistik
deskriptif. Namun, belum jelaslah statistik mana
yang harus dipakai .
..... Di sinilah timbul kesulitan dalam
membandingkan bermacam-macam sistem
pendidikan dan jenis sekolah. Pertama-tama,
standar harus didasarkan pada tujuan yang ada.
Dengan demikian, tes yang dipakai untuk
mengukur tujuan harus representatif, sehingga
tidak ada satu sistem pendidikan maupun satu
jenis sekolah pun yang dianak-emaskan atau
dianak-tirikan "(hal. 43-44)
Untuk mengetahui seberapa jauh upaya dalam
mengembangkan standar pada ujian akhir nasional, memerlukan
penelitian terhadap perangkat tes dapat dilakukan agar dapat
diperoleh informasi sebagai sarana kajian mendalam yang
bersifat evaluatif demi perbaikan ke arah tujuan pencapaian
standar.
Tujuan dari analisis ini adalah untuk mengetahui sejauh
mana cakupan kompetensi materi yang diujikan, sebaran jejang
kognitif dan tingkat kesukaran soal dan menguji seberapa
kecukupan waktu pengerjaan per soal maupun keseluruhan set
soal, serta temuan permasalahan apa saja yang terjadi dalam
penyelesaian soal. Permasalahan dibatasi untuk menganalisis
soal UAN periode tahun 2005-2006 untuk SMA/MA IPA bidang
studi matematika.
Metodologi yang digunakan adalah menganalisis secara
kualitatif pada sampel soal UAN berdasarkan peta kompetensi,
taksonomi, tingkat kesukaran, kecukupan waktu pengerjaan, dan
strategi pengerjaan soal. Peta kompetensi dikonfirmasikan
mengacu kepada kurikulum 2004 standar kompetensi mata
pelajaran Matematika Sekolah Menengah Atas dan Madrasah
Aliyah Departemen Pendidikan Nasional (2003).
Sebaran taksonomi tujuan pendidikan diselaraskan
dengan tabel revisi taksonomi Bloom oleh Anderson & Krathwohl
(2001) dari kerangka taksonomi asli yang bersifat satu dimensi
menjadi dua dimensi, yaitu Dimensi Proses Kognitif dan Dimensi
Pengetahuan. Dimensi Proses Kognitif berisi enam kategori, yaitu:
165