Page 171 - Cakrawala Pendidikan: E-Learning Dalam Pendidikan
P. 171

Cakrmm!a !'c11didikan  2



     itu  seorang  aktor  sosial  adalah  indvidu  warganegara  yang
     perilakunya  dibingkai  oleh  paradigma  'berzikir-berlikir  dan
     bertindak-berdzikir'.  Atau  dengan  kala  lain  aktor sosial  yang  perlu
     dikembangkan    adalah   ind1vidu   yang   mampu   mengambil
     keputusan  dan  bertindak  secara  cerdas  dan  benar/adil  dalam
     koridor atau bingkai dzikrulloh.
             Profil  aktor  sosial  yang  diharapkan,  seperti  d1kemukakan
     dalam  butir  ketiga,  secara  konseptual  diperkirakan  akan  dapat
     menjawab  berbagai  tantangan  yang  ada  dan  yang  akan  ada
     dalam  konteks  real  life  system  sebagai  individu  manusia
     Indonesia,  dalam  konteks  kehidupan  bermasyarakat  lokal,
     nasional, dan  global.  Secara lormulatif aktor s9sial bagi  Indonesia
     adalah  individu warganegara  yang  mem1liki  komitmen  yang  tinggi
     terhadap  konsep  dan  nilai  yang  dikandung  oleh  Pancasila  UUD
     1945;  mampu  menggunakan  potensi  terba1knya  sesuai  dengan
     real  life  system  manusia  untuk  memikul  tanggung  Jawab  yang
     diamanatkan  oleh  Pancasila  dan  UUD  1945;  serta  mampu
     menjawab  tantangan  dari  dan  dalam  rea/life  system masyarakat
     bangsa  dan  negara  Indonesia  dalarn  konteks  real  life  system
     masyarakat global.
            Untuk  dapat memlasilitasi  individu  warga  negara  menjadi
     aktor  sosial  yang  dicerminkan  dalam  karakteristik  seperti
     dirumuskan  dalarn  butir  ke  empat,  perlu  d1kembangkan  dimensi
     sosial  dalam  Pendidikan  IPS,  baik  sebagai  sistem  pengetahuan
     maupun  sebagai  program  kurikuler.  Dalam  konteks  Pendidikan
     IPS  sebagai  suatu  sistem  pendidikan  terpadu,  dimensi  sosial
     mencakup berbagai  kemampuan  yang  berkenaan dengan  konsep
     dan  nilai  demokrasi  dalam  teori  dan  praktek  termasuk  di
     dalamnya kemampuan  mengambil keputusan  dan partisipasi aktif
     dalam  kehidupan  demokrasi,  serta  kemampuan  yang  berkenaan
     dengan  hubungan  antar  manusia  dalam  kehidupan  bermasyara-
     kat  lokal,  nasional,  dan  global.  Dalam  pengembangannya,



                                                             155
   166   167   168   169   170   171   172   173   174   175   176