Page 258 - Profil Guru Masa Depan Berbasis Teknologi Pendidikan
P. 258
232 Strategi Instruksional
instruksional mereka. Lebih dari itu program ini juga mampu
mengantarkan berbagai bahan belajar tersebut kehadapan
peserta didik tanpa batasan jarak dan waktu dengan adanya
internet sebagai medianya. Sementara itu materi pelajaran
yang akan diberikan kepada peserta didik dapat ditetapkan
sebelumnya tanpa harus selalu menggantungkan sepenuhnya
kepada pengajar dan membuat para peserta didik lebih
termotivasi untuk belajar.
Menurut Hasbullah dan Aritman (2006), penggunaan e-
learning secara sederhana diartikan sebagai lebih dari satu
media atau dengan kata lain beberapa penggabungan media,
biasa berupa kombinasi antar teks, grafik, animasi, suara dan
video. Perpaduan dan kombinasi dua atau lebih jenis media
pada umumnya ditekankan kepada kendali komputer sebagai
penggerak keseluruhan gabungan media itu. Disisi lain Kemp
(1994), mengatakan program e-learning merupakan pilihan
utama dalam hal kegiatan instruksional interaktif. Karaktristik
yang utama dalam kegiatan instruksional interaktif adalah
respon peserta didik terhadap materi pembelajaran dan adanya
pemberian umpan balik oleh Tutor terhadap respons tersebut.
Program e-learnig yang dirancang dengan baik olehAhli Desain
Pembelajaran dapat menciptakan komunikasi interaktif antara
peserta didik dengan materi pembelajaran yang disajikan.
Didalam kegiatan instruksional interaktif, komunikasi dua
arah (two ways communication) merupakan hal yang sangat
penting. Disisi lain, Schwier (1993) mengatakan, yang paling
penting dalam kegiatan instruksional adalah peserta didik
diberi kesempatan berinteraksi. Interaksi dapat dilakukan
PROFIL GURU MASA DEPAN