Page 134 - Kewirausahaan Dalam Multi Perspektif
P. 134
stakeholder juga menjadi concern penting
para responden.
Dengan menggunakan SEM-PLS, permodelan penelitian dapat
membuktikan ada pengaruh yang signifikan antar variabel (Gambar 2).
ORGANISATION = 0.788
t =15,516
ENTREPRENEURIAL
ORIENTATION
= 0.137
ENVIRONMENT
t =2,599 = 0,711
t = 9,108
T tabel: 1,96
PUBLIC VALUE
Gambar 2: Rekapitulasi Hasil Uji Hipotesis
Hasil uji hipotesis menunjukkan organisasi berpengaruh terhadap
orientasi kewirausahaan dengan pengaruh sangat kuat (0,788), artinya,
model penelitian in berhasil membuktikan bahwa organisasi yang dibangun
dari tiga dimensi (management support, reward dan resources) dapat
meningkatkan orientasi kewirausahaan dikalangan middle manajer pada
insititusi pendidikan tinggi di Indonesia. Temuan penelitian mendukung hasil
penelitian dari Wood (2008) bahwa di sektor publik middle manager
cenderung berperilaku entrepreneurial ketika mendapat dukungan.
Sebaliknya mereka tidak akan mau berperilaku entrepreneurial jika top
manajer tidak melakukan hal-hal yang bersifat inovatif. Pakar lain, yaitu
Hornsby (2009) menyatakan pihak pimpinan harus dapat memfasilitasi,
mendukung dan mendorong terbentuknya perilaku entrepreneurial dalam
organisasi
Jika ditinjau dari aspek lingkungan, ternyata pengaruhnya terhadap
orientasi kewirausahaan rendah. Artinya peran middle manajer dalam
mengelola aspek lingkungan dapat mendorong orientasi kewirausahaan
namun tidak sebesar pengaruh organisasi. Temuan pada penelitian ini dapat
mendukung penelitian terdahulu yang dilakukan beberapa ahli (Floyd and