Page 213 - Universitas Terbuka di Era Informasi
P. 213
UNIVERSITAS TERBUKA DI ERA INFORMASI
kuliah. Setiap tahapan inisiasi digunakan untuk memberi materi pendalaman
atau materi integrasi, forum diskusi, latihan dan Tugas. Di samping materi
yang disiapkan tutor, mahasiswa juga didorong untuk menggunakan referensi
lain dalam forum diskusi.
Sejak tahun 2013.2 Program Pascasarjana mulai menawarkan Program Magister
Online, di mana proses pembelajaran mata kuliah sepenuhnya dilakukan
secara online. Dalam program online ini admisi, registrasi dan pembelajaran
sepenuhnya dilakukan secara online, sedangkan ujian akhir semester masih
dilakukan secara tatap muka di UPBJJ. Dalam perkembangannya nanti
program ini akan dikembangkan agar sepenuhnya dilakukan secara online,
menggunakan berbagai media teknologi komunikasi secara sinkronos dan
asinkronos.
Sesuai dengan ketentuan penyelenggaran program jenjang magister yang
bertumpu pada kualifikasi doktor, maka di samping dosen UT, PPs-UT juga
merekrut dosen dari luar UT menjadi tuton untuk program reguler PPs maupun
Program Magister Online.
Secara umum berbagai kondisi dan tantangan yang dihadapi tutorial online
Program PPs sama dengan yang ditemukan pada program sarjana dan diploma
di lingkungan UT. Dalam bagian artikel ini akan diulas 3 faktor yang dinilai
penting dalam penyelenggaraan tuton PPs, yaitu, akses, kesiapan mahasiswa
dan manfaat tutorial bagi mahasiswa.
a. Akses
Kenyataan yang ada saat ini adalah bahwa infrastruktur internet belum
sepenuhnya menjangkau seluruh masyarakat Indonesia. Riset APJII
tahun 2013 menyebutkan sekitar 71.19 juta orang atau baru 28 persen
dari populasi penduduk yang terjangkau oleh akses internet. Padahal
idealnya untuk menuju masyarakat informasi yang tanpa batas (borderless
information society) paling tidak 50 persen penduduk harus mempunyai
akses internet (Shita Laksmi, 2014).
Mahasiswa PPs tersebar di 20 wilayah propinsi di Indonesia, sebagian
tinggal di wilayah kota dengan akses internet yang tersedia cukup baik,
203