Page 169 - Universitas Terbuka di Era Informasi
P. 169

UNIVERSITAS TERBUKA DI ERA INFORMASI

                      perlu menganalisis semua laporan hasil audit agar dapat menarik kesimpulan
                      apakah ketidaksesuaian yang ditemukan dari hasil audit disebabkan oleh
                      kesalahan petugas atau terjadi karena sistem manajemen tidak berjalan secara
                      efektif. Hasil analisis mengenai efektivitas sistem manajemen kualitas yang
                      diaudit perlu dilaporkan kepada pimpinan baik melalui laporan langsung
                      maupun melalui Rapat Tinjauan Manajemen agar dapat segera ditindaklanjuti
                      secara komprehensif dan sistemik.



                      7.  Penjaminan Kualitas di Era Informasi Digital
                      Sesuai dengan perkembangan  TIK di Indonesia, hampir seluruh kegiatan
                      akademik, kegiatan administrasi akademik, maupun kegiatan adminstrasi
                      sudah menggunakan IT (Information Technology). Kegiatan akademik di UT
                      yang  berbasis  IT  antara  lain  meliputi  kegiatan  pengembangan  bahan  ajar,
                      pengembangan bahan  ujian,  sistem  ujian  online, layanan  bantuan belajar,
                      dan penyediaan digital  library. Kegiatan administrasi akademik dimulai dari
                      sistem admisi online, sistem registrasi, pemrosesan alih kredit, sampai dengan
                      persiapan yudisium dan sertifikasi, serta pengelolaan data alumni. Sedangkan
                      kegiatan administrasi meliputi kegiatan pengelolaan kepegawaian,
                      pengelolaan keuangan, pengeloaan barang milik negara, dsb.
                      Sebagai perguruan tinggi yang mempunyai jumlah mahasiswa yang sangat
                      besar, UT memerlukan sistem pencatatan data mahasiswa yang akurat, dapat
                      diandalkan, dan mudah diakses oleh para pimpinan universitas dan pimpinan
                      fakultas, dan pimpinan unit terkait. Di UT sistem pencatatan dan sekaligus
                      penyimpanan data mahasiswa ini disebut student record systems (SRS), yang
                      merupakan tulang punggung yang mendukung terlaksananya kegiatan
                      belajar mengajar di UT. Tanpa SRS yang akurat, dapat diandalkan, dan mudah
                      diakses, akan sulit untuk memonitor perkembangan jumlah mahasiswa dari
                      waktu ke waktu, termasuk untuk mengetahui kemajuan belajar mereka. Oleh
                      sebab itu, penjaminan  kualitas terhadap semua kegiatan berbasis IT perlu
                      dipastikan agar semua kebijakan ataupun keputusan yang diambil dapat
                      dijalankan dan tidak menimbulkan dampak yang dapat merugikan mahasiswa.
                      Sebagai contoh, penjaminan kualitas dalam manjemen keamanan data SRS



                                                                                 159
   164   165   166   167   168   169   170   171   172   173   174