Page 638 - Pendidikan Tinggi Jarak Jauh
P. 638
Soleiman dan Listyarini, Pengelolaan Distribusi ....
audio, video, atau disket maupun Compact Disk (CD) yang
memuat materi berbantuan komputer.
Keterpisahan ruang dan waktu antara dosen yang
mengembangkan bahan ajar dengan mahasiswa yang akan
mempelajarinya dijembatani dengan proses produksi dan
pendistribusian bahan ajar sehingga proses pendistribusian
bahan ajar dalam PT JJ memegang peranan yang san gat penting.
Dalam kasus UT, proses pendistribusian bahan ajar bukanlah
merupakan hal yang sederhana, karena kondisi geografis
Indonesia yang 70% merupakan lautan dan 30% daratan yang
terdiri dari sekitar 17.000 pulau. Sarana transportasi yang dapat
menjangkau mahasiswa UT yang tersebar di seluruh Indonesia
sangat bervariasi antara satu pulau dengan pulau lainnya.
Mahasiswa UT secara garis besar dapat digolongkan atas
dua jenis, yaitu berikut ini.
• Mahasiswa yang belajar di UT dengan inisiatif sendiri.
• Mahasiswa yang belajar di UT karena kebutuhan suatu
institusi.
Mahasiswa jenis pertama dilayani oleh UT secara
individual, dan disebut mahasiswa reguler, sedangkan jenis
mahasiswa kedua dilayani secara institusional atau terkoordinasi
melalui kerja sama UT dengan suatu institusi, biasanya
mahasiswa ini diberi beasiswa oleh institusi bersangkutan.
Mahasiswa jenis kedua ini disebut mahasiswa kerja sama; guru-
guru SD yang menempuh program D-11 atau pun S-1 merupakan
contoh dari mahasiswa yang dilayani secara terkoordinasi.
Jumlah mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) yang
cukup besar menyebabkan sistem pendataan untuk mahasiswa
ini dibuat tersendiri, sedangkan mahasiswa UT lainnya terdata
dalam suatu sistem yang disebut sistem reguler. Dengan demkian
terdapat dua jenis mahasiswa, yaitu mahasiswa reguler dan
633