Page 285 - Trends in Science and Technology fo Sustainable Living
P. 285
246 Fakultas Sains dan Teknologi
Universitas Terbuka (2023)
c. Dampak terhadap Sosial Ekonomi Masyarakat
Ketahanan pangan dapat meningkatkan kesejahteraan
masyarakat dari segi sosial dan ekonomi. Kegiatan pangan dengan
konsep keberlanjutan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi
melalui peningkatan produksi pangan, penciptaan lapangan
kerja serta mengurangi biaya keperluan perawatan penyakit
akibat malnutrisi dan sejenisnya. Selain itu, keberlanjutan pangan
dapat membantu usaha skala mikro, kecil dan menengah untuk
tumbuh dan berkembang pesat. Ketersediaan sumber daya usaha,
pasar dan pengetahuan yang cukup lengkap membuat bisnis
atau suatu usaha berlangsung dengan lancar. Keberlanjutan
pangan juga berujung pada kinerja dunia usaha yang bagus dan
keterlibatan kaum minoritas di lingkungan sistem pangan. Edukasi
dan kesempatan kerja yang setara yang diberikan kepada kaum
minoritas akan menuju keterlibatan dan kemudahan akses kaum
minoritas terhadap pangan yang berkualitas. Hubungan antara
ketahanan, mutu dan keberlanjutan pangan dapat menghasilkan
lingkungan sosial yang stabil, mengurangi kesenjangan sosial dan
membantu kelompok masyarakat yang rawan kekurangan pangan
untuk mendapatkan kehidupan yang lebih baik.
KESIMPULAN
Hubungan antara ketahanan, mutu dan keberlanjutan
pangan berkaitan dalam berbagai macam aspek hidup manusia.
Dari uraian bagian inti di atas dapat disimpulkan bahwa keterkaitan
tersebut merupakan dasar dalam membangun sistem pangan
yang tangguh dan akses merata sehingga kesejahteraan manusia
dapat meningkat dengan tetap menjaga kelestarian sumber daya
alam. Hubungan ini meliputi ketahanan pangan tidak hanya dari
kuantitas, namun juga dari segi kualitas, yaitu dari segi gizi dan
praktik berkelanjutan. Kualitas pangan yang baik sangat penting
untuk meningkatkan kesehatan serta kepercayaan masyarakat
terhadap sistem pangan tersebut. Integrasi sistem keberlanjutan
dapat menuntaskan persoalan sumber daya alam dan perubahan