Page 18 - Quality Assurance of Blended and Online Learning : Standards and Implementation
P. 18
NASKAH BUKU BESAR PROFESOR UNIVESITAS TERBUKA
dinamis dari sistem QA untuk menyesuaikan dengan praktik PJJ yang
6
selalu berubah. Seperti disebutkan, ‘proses bisnis’ PJJ berubah seiring
dengan perubahan teknologi. Dengan demikian, dibutuhkan perubahan
dalam indikator mutu yang penting untuk dijamin. Mengingat banyak
pandangan berbeda tentang mutu ini, upaya penjaminan mutu biasanya
mencoba untuk mendamaikan berbagai perspektif yang berbeda dan
mencapai kesepakatan tentang kriteria dan standar untuk menilai mutu
input, proses, dan output PJJ (Jung et.al., 2011).
Telah ada banyak inisiatif nasional, regional, dan internasional yang
dilakukan mengenai QA dalam PJJ. Inisiatif semacam itu menghasilkan
banyak dokumen yang disebut sebagai pedoman QA, standar QA, serta
indikator mutu dalam bentuk pernyataan praktik terbaik (statements
of best practice). Jung et.al. (2011) mengidentifikasi beberapa inisiatif
tersebut yang mencakup guidelines of quality assurance of distance
learning yang dikembangkan oleh The UK Quality Assurance Agency
(QAA), quality standards for distance education dari The Norwegian
Association for Distance Education (NADE), benchmarks for DE and
e-learning dari The Australasian Council on Open, Distance and
E-Learning (ACODE), quality criteria for designing and delivering distance
education dari The National Association of Distance and Open Education
Organizations of South Africa, the African higher education (including
DE) quality rating mechanism dari The African Union Commission,
Quality Manual for E-learning in Higher dari The European Association
of Distance Teaching Universities (EADTU), quality assurance statements
of best practice dari The Asian Association of Open Universities (AAOU),
dan quality models in online and open education dari The International
Council for Open and Distance Education (ICDE). Meskipun pedoman/
standar tersebut mungkin memiliki berbagai format dan komponen,
mereka mencakup beberapa area utama QA yang konsisten dari waktu
ke waktu.
Singkatnya, QA telah menjadi elemen penting dari sistem PJJ dan
telah menjadi upaya untuk menjamin terjadinya peningkatan mutu
layanan dalam rangka mendukung kesuksesan belajar mahasiswa
secara berkelanjutan. Lebih dari sebelumnya, QA telah menjadi elemen
sentral untuk memastikan fokus PJJ pada pembelajaran yang berkualitas
serta pada hasil pembelajaran.
PENJAMINAN MUTU DAN PEMBELAJARAN DARING
Pada awal munculnya pembelajaran daring (online learning),
orang sering menyebut pembelajaran daring sebagai kebalikan dari