Page 119 - Cakrawala Pendidikan : Implikasi Standardisasi Pendidikan Nasional Terhadap Penyelenggaraan Pendidikan
P. 119
Cakrawala Pendidikan 3
Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) yang
mengakreditasi setiap program studi, ataupun para asosiasi
profesi, misalnya lkatan Arsitek Indonesia yang memberikan
pengakuan bagi arsitek yang memenuhi standar dan kualifikasi
mereka. Penyusunan standar tersebut selain pada
penyelenggaraan dan kualitas program studi secara umum, juga
harus berlanjut sampai dengan kompetensi di tingkat matakuliah,
apabila memang diinginkan adanya standar kompetensi yang
spesifik secara nasional.
Negara yang paling maju di bidang penyusunan standar
di bidang pendidikan adalah Amerika Serikat yang menyusun
standar tingkat nasional, negara bagian, dan lokal, untuk bidang
studi seperti matematika, sains, geografi, dan sejarah. Standar
tersebut disusun mulai untuk sekolah dasar sampai dengan
perguruan tinggi, dan penyusunnyapun melibatkan semua
stakeholder mulai dari pihak sekolah, peserta didik, orang tua,
pemerintah sampai dengan organisasi bisnis (Duffy, 2002).
Apabila standar kompetensi belum ada, maka dalam
teknologi pembelajaran dikenal adanya kisi-kisi atau blue print
untuk mengukur keberhasilan belajar peserta didik, dan
menunjukkan sampai dimana penguasaan mereka terhadap suatu
tujuan pembelajaran tertentu. Kisi-kisi tersebut menjadi pegangan
bagi pengajar dalam penyusunan soal tes atau ujian. Dengan
demikian untuk memperbandingkan kualitas lulusan dari berbagai
institusi pendidikan antara lain dapat dilakukan dengan
menganalisis isi matakuliah yang mencakup deskripsi matakuliah,
tujuan instruksional, dan kisi-kisi ujian. Kisi-kisi tersebut dapat
dikatakan sebagai langkah awal dalam menuju standardisasi
kompetensi.
Proses standardisasi ini tidak hanya berlaku ekslusif
dalam suatu negara tertentu, namun juga dapat lintas negara atau
internasional. Sebagai contoh, International Standard for Quality
System - /SO 9001, yang berasal dari dunia industri Amerika
Serikat, telah mulai masuk bidang pendidikan untuk memastikan
kualitas dalam disain, pengembangan, produksi, instalasi, dan
pelayanan yang diberikan oleh institusi. International Council for
Open and Distance Education (ICDE standard agency) juga
memberikan sertifikasi dan akreditasi untuk kualitas
penyelenggaraan bagi institusi pendidikan tinggi terbuka dan jarak
107