Page 242 - Pendidikan Terbuka dan Jarak Jauh (Di dedikasikan kepada DR. Setijadi, M.A)
P. 242
tung pada fakultas dari universitas induknya. Pada lembaga jenis ini, ma-
hasiswa pendidikan jarak jauh mempelajari materi dan mengikuti ujian
yang sama dengan mahasiswa pendidikan konvensional sehingga sertifikat
atau ijazah yang diterima oleh mahasiswa pendidikan jarak jauh sama
dengan sertifikat atau ijazah yang diberikan kepada mahasiswa kon-
vensional. Salah satu jenis program pendidikan yang merupakan contoh
jenis ini adalah program "Extension" pada beberapa universitas atau insti-
tut, misalnya Independent Study Divisions of the University of Nebraska
dan University of Wisconsin Extension di Amerika serta Ramkhamhaeng
University dan Chulalongkorn University di Thailand.
Kedua adalah "consultation model". Kegiatan belajar pada lembaga
jenis ini dimulai dengan seminar yang harus diikuti oleh mahasiswa
pendidikan jarak jauh di kampus setelah mahasiswa mempelajari bahan
belajar yang disediakan di rumah. Setelah mengikuti seminar, mahasiswa
melakukan kegiatan belajar mandiri di rumah masing-masing. Kegiatan
belajar mandiri ini diselingi dengan kegiatan konsultasi yang seringkali
merupakan kegiatan yang wajib diikuti oleh mahasiswa. Kegiatan konsultasi
ini berlangsung di kampus selama satu hari kerja. Dalam kegiatan ini
mahasiswa memperoleh bimbingan langsung dari dosen masing-masing
mata kuliah atau mata pelajaran yang diikutinya. Jenis lembaga pendidikan
tinggi jenis ini banyak dijumpai di universitas dan institut di Rusia dan
Jerman.
Ketiga adalah "the Australian integrated mode': Menurut jenis ini,
pengajar mempunyai tugas ganda, yaitu merancang dan melaksanakan
pertemuan tatap muka wajib bagi mahasiswa yang mengikuti pendidikan
jarak jauh dan mahasiswa yang mengikuti pendidikan konvensional. Baik
mahasiswa konvensional di kampus maupun mahasiswa jarak jauh mem-
peroleh pembinaan dan bimbingan akademik dari staf pengajar yang sa-
ma dan diuji dengan instrumen evaluasi yang sama pula. Pada lembaga
243