Page 120 - Pendidikan Terbuka dan Jarak Jauh (Di dedikasikan kepada DR. Setijadi, M.A)
P. 120
2. Education for All
Dewasa ini dunia melihat pendidikan merupakan hak manusia. Pen-
didikan haruslah dijadikan sebagai kebutuhan pokok bagi mempertahan-
kan dan meningkatkan martabat manusia. Hasil Konperensi Dunia di
Yomtien tahun 1990 merumuskan betapa gerakan Education for All telah
merupakan tuntutan dunia modern. Oleh sebab itu kesempatan yang se-
luas-luasnya harus diberikan kepada semua warga negara untuk
mcmpcroleh pendidikan. Cara-cara yang konvcnsional yang selama ini
dikenal seakan membatasi kesempatan tersebut oleh karena hambatan-
hambatan dana, sumber daya, dan hambatan geografis. Namun dengan
kemajuan teknologi komunikasi hambatan-hambatan tersebut dapat dia-
tasi. Di sinilah peranan teknologi komunikasi untuk menjangkau setiap
orang di mana pun tempatnya.
3. Teknologi Pendidikan
Teknologi pendidikan sebenarnya telah cukup lama dikenal dalam du-
nia pendidikan di Indonesia. Pada tahun 50-an di Bandung didirikanlah
Science Teaching Center (STC) dalam rangka bantuan Rencana Colombo.
Di dalam pusat tersebut dikembangkan cara-cara mengajarkan science
dengan lebih tepat dan menarik. Untuk hal tersebut diadakan percobaan-
percobaan untuk memproduksi alat-alat peraga sederhana sebagai alat
bantu mengajarkan science. STC kemudian menjadi Teaching Media
Center untuk memproduksi alat bantu mengajar dan cara menggunakan
alat-alat elektronik yang pada waktu itu sudah mulai memasuki dunia
pendidikan.
Selain STC maka di Bandung pada tahun 1955 didirikan Balai Pendi-
dikan Guru Tertulis (BPG Tertulis). BPG Tertulis dimaksudkan untuk me-
ningkatkan mutu guru-guru yang kebanyakan masih berijasah SGB. Kur-
sus tertulis dimaksudkan untuk meningkatkan pengetahuan guru-guru
114