Page 121 - Pendidikan Terbuka Untuk Indonesia Emas
P. 121
Pendidikan Terbuka untuk Indonesia Emas
digunakan oleh MOOCs yang dikembangkan oleh institusi dan
individu di Cina. Namun demikian, seiring dengan data yang
menunjukkan bahwa peserta MOOCs datang dari berbagai
penjuru dunia, penyedia MOOCs yang berbasis di negara-
negara barat seperti Coursera dan edX mulai menyasar
peserta internasional sebagai target audience mereka, dan
mulai banyak menawarkan MOOCs dalam berbagai bahasa.
Data Class Central menunjukkan bahwa pada 2019 setidaknya
ada 24 bahasa yang digunakan dalam perkuliahan MOOCs,
namun seperti diperlihatkan Gambar 3, persentase terbesar
masih tetap dalam Bahasa Inggris (https://www.classcentral.
com/languages). Hal ini tentu menjadi kendala bagi sebagian
besar orang yang tidak berbahasa Inggris.
REFERENSI
Belawati, T. (2019) Massive open online courses. The state of
practice in Indonesia. In K. Zhang, C.J. Bonk, T.C. Reeves,
and T.H. Reynolds. MOOCs and Open Education in The
Global South. Challenges, Successes, and Opportunities
(hal. 63-71). New York and London: Routledge.
Belawati, T. (2014). Open education, open educational resources
and massive open online courses. International Journal
of Continuing Education and Lifelong Learning (IJCELL),
7(1).
Dhanarajan, G. and Porter, D. (2013). Open educational
resources: Asian perspective. Vancouver, B.C., Canada:
Commonwhealth of Learning.
Hollands, F. & Tirthali, D. (2014). MOOCs: Expectations and
reality. Full Report for the Center for Benefit-Cost Studies
of Education. Teachers College, Columbia University.
Shah, D. (2019). By the numbers: MOOCs in 2019. Dilihat pada
tanggal 6 Februai 2020 dari https://www.classcentral.
com/report/moocs-2019-stats/ pada
112