Page 48 - Cakrawala Pendidikan: E-Learning Dalam Pendidikan
P. 48

Sllljiatmo,  Si11e111  Mmwjemen  Kualitas  11111/tk  ..



             assurance,  dan  hampir  sepuluh  tahun  kemudian  diikuti  dengan
             ISO  seri  14000.  ISO  seri  9000  dan  seri  14000  dikenal  sebagai
             standar  sistem  manajemen  generik.  Generik  berarti  bahwa
             standar  tersebut  dapat  digunakan  untuk  sembarang  organisasi,
             besar atau  kecil,  apapun produknya, termasuk produk jasa, dalam
             sembarang  sektor  aktivitas,  baik  organisasi  bisnis,  organisasi
             sosial,  maupun organisasi pemerintah.
                    Standar  manajemen  kualitas  ISO  seri  9000  Ieiah
             mempunyai  reputasi  global  yang  baik  sebagai  basis  untuk
             menciptakan  sistem  manajemen  kualitas.  ISO  selalu  melakukan
             pengupasan  untuk  perbaikan  semua  standar  yang  dikeluarkan
             setiap  sekitar  5 tahun.  ISO  seri  9000  (1987)  telah  diperbaiki  dan
             digantikan  dengan  ISO  seri  9000  (1994),  kemudian  dikembang-
             kan,  berdasar  pengalaman  penerapannya  di  lapangan,  dengan
             ISO  seri  9000  (2000),  [1],  [2],  [3].  yang  disusun  lebih  sistematik.
             Standar yang  dikenal dengan  ISO  9001,  ISO 9002 dan  ISO  9003
             yang  dikeluarkan  pada  tahun  1994 Ieiah  diintegrasikan  ke  dalam
             ISO  9001  (2000).  Di  sini  akan  dipaparkan  garis  besar  ketentuan
             dalam  seri  standar  ini.  Pembaca  yang  ingin  mengetahui  lebih
             banyak  mengenai  seri  standar  ini  dianjurkan  untuk  mempelajari-
             nya dari dokumen lengkapnya.
                    Hasil  yang  diinginkan  dapat  diperoleh  dengan  lebih
             efisien,  jika  aktivitas  dan  sumber  daya  yang  terkait  dikelola
             sebagai suatu proses.  Pendekatan demikian itu disebut pendekat-
             an  proses.  ISO seri 9000 (2000) menekankan pendekatan proses
             untuk  pengembangan,    penerapan,  dan  perbaikan  sistem
             manajemen  kualitas.  Gambar  1 menunjukkan  sistem  manajemen
             kualitas  berbasis  proses  menurut  ISO  seri  9000  (2000).  Gambar
             tersebut  menunjukkan  bahwa  pelanggan  memegang  peran  yang
             sangat  penting  dalam  memberikan  masukan  kepada  organisasi.
             Pemantauan terhadap kepuasan  pelanggan memerlukan evaluasi
             informasi  yang  berkaitan  dengan  persepsi  pelanggan,  sejauh



             32
   43   44   45   46   47   48   49   50   51   52   53