Page 339 - Cakrawala Pendidikan: E-Learning Dalam Pendidikan
P. 339
LiAu-hku 1:-l:'dwillton
Berbeda dengan radio dan televisi yang dalam perannya
sebagai penyiar inlormasi diketahui benar sumbernya, Internet
adalah jaringan yang terdiri atas banyak sekali simpul-simpul
yang terkait satu sama lain. Internet juga tidak ada pemiliknya
yang jelas, setiap orang yang ikut didalamnya dapat ikut menJadi
pemiliknya. Setiap simpul dapat menjadi penerima sekaligus juga
dapat menjadi penyiar inlormasi. Oleh karena itu yang tersedia di
Internet ada intormasi yang benar dan juga ada informasi yang
salah, ada informasi yang sifatnya membangun ada juga infor-
masi yang menyesatkan, ada informasi yang mendidik dan ada
informasi yang tidak mendidik. Kedewasan untuk mampu memilih
informasi yang paling diperlukan merupakan keterampilan yang
sebaiknya menjadi perwujudan dari proses pendidikan.
Ada perbedaan antara mencari informasi di sebuah
perpustakaan yang besar dengan mencari informasi d1 Internet. Di
sebuah perpustakaan kita dibantu dengan informasi dalam bentuk
sistem katalog, yang memberi petunjuk di mana sebuah buku
yang kita inginkan dapat d1jumpai dalam koleksi yang banyak itu.
Di Internet, bantuan semacam itu lebih ditingkatkan sampai pada
subjek yang lebih rinci. Saat ini sudah ada kebiasaan dalam
membuat publikasi untuk mencantumkan 'kata-kata kunci'.
Internet dengan kemahirannya dapat mencarikan karya-karya
yang diperlukan dengan menunjuk 'kala kunci'nya. Pekerjaan kita
menjadi lebih ringan, karena proses pencaharian itu sudah
dilakukan oleh mesin komputer.
Tentu saja menemukan informasi yang diinginkan belum
menyelesaikan tugas 'learning to know'. Masih ada tantangan lain
yaitu apakah kita benar memahami isi dan makna informasi itu.
Tugas para pendidik barangkali bergeser pada upaya membantu
mereka yang sudah menemukan informasi itu untuk dapat
memahami maknanya secara benar. Ada nuansa etika dan
moralitas yang terkandung dalam upaya semacam ini. Tentang
322