Page 113 - Kewirausahaan Dalam Multi Perspektif
P. 113

Di  salah  satu  Kelurahan  di  Kota  Pekalongan  juga  terdapat  sebuah
               perkampungan yang terkenal sebagai salah satu kampung pengrajin canting
               cap  yaitu  kampung  canting  Landungsari.  Di  kampung  ini  hampir  di  setiap
               pelosok gang kita dapat menjumpai pengrajin yang membuat canting cap,
               pada umumnya keahlian yang mereka dapatkan untuk membuat canting cap
               ini  berasal  dari  turun  menurun.  Dikarenakan  banyaknya  jumlah  pengrajin
               canting cap di kelurahan ini, pemerintah setempatpun menetapkan kampung
               canting Landungsari ini sebagai sebuah klaster industri (Jatengprov, 2016).
               Dari data yang dikumpulkan oleh Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi
               dan UMKM Kota Pekalongan diketahui bahwa jumlah pengrajin canting cap
               di  Kodya  Pekalongan  lebih  dari  40  orang  (DISPERINDAGKOP  Kota
               Pekalongan).




























                       Gambar 2. Hasil Industri Canting Cap di Kodya Pekalongan

                   Dari  berbagai  studi  yang  dilakukan  baik  oleh  pemerintah  setempat
               ataupun  akademisi,  ternyata  terdapat  banyak  permasalahan  yang
               menghambat pertumbuhan UMKM termasuk industri canting cap sehingga
               daya saing mereka berkurang. Faktor tersebut antara lain, keterbatasan akses
               terhadap  permodalan,  rendahnya  tingkat  pendidikan  SDM  yang  bekerja
   108   109   110   111   112   113   114   115   116   117   118