Page 17 - Peran Matematika, Sains, dan Teknologi Dalam Mendukung Gaya Hidup Perkotaan (Urban Lifestyle) Yang Berkualitas
P. 17
6 Peran MST dalam Mendukung Urban Lifestyle yang Berkualitas
termiskin dengan menciptakan lapangan kerja berbasis pangan (terutama
bagi kaum muda), sehingga membawa lebih banyak pendapatan untuk
penduduk, menyediakan kegiatan program non-tradisional yang baru untuk
nirlaba berbasis organisasi masyarakat (Kaufman & Bailkey, 2000).
Manfaat pertanian di perkotaan juga dirasakan oleh masyarakat Indonesia.
Pertanian di perkotaan bermanfaat dalam menciptakan lapangan kerja,
menambah penghasilan keluarga, dan adanya kesempatan untuk
menabung. Pertanian di kota juga memberi lapangan kerja bagi wanita dan
anak muda (WHO, 2014). Hasil evaluasi Bappeda Kota Surabaya Tahun 2013
menunjukkan bahwa sebanyak 95% responden menyatakan pentingnya
urban farming, yaitu 36% beralasan untuk menambah penghasilan, 25%
karena bermanfaat bagi masyarakat dan 25% karena bisa untuk konsumsi
keluarga (Santoso & Widya, 2014). Selain dampak positif, pertanian di
perkotaan juga menimbulkan beberapa dampak negatif jika tidak dikelola
dengan baik. Permasalahan yang mungkin muncul dari pertanian perkotaan
adalah pencemaran lingkungan yang ditimbulkan seperti polusi air akibat
limbah dan bahan kimia, polusi udara akibat insektisida, serta dampak yang
lebih luas yang berkaitan dengan kesehatan (Smith et al., 2001). Untuk itu,
pengelolaan pertanian perkotaan yang baik sangat diperlukan, seperti
melakukan penyuluhan dan bantuan teknis yang memungkinkan untuk
menjalankan pertanian perkotaan yang aman, pengelolaan yang baik di
berbagai tingkatan untuk memantau praktik pertanian di perkotaan serta
memastikan kepatuhan terhadap peraturan kesehatan dan keselamatan.
Peran penyuluh pertanian di perkotaan meliputi penggunaan teknologi
ramah lingkungan (Sampeliling, et al, 2012), peralihan dari on-farm menjadi
off farm (Haryanto & Pradiana, 2014), pengembangan produksi pengolahan
pangan (Haryanto & Pradiana, 2014), serta penghubung akses pangan bagi
masyarakat kota melalui kemitraan bersama pihak swasta (Haryanto &
Pradiana, 2014). Menciptakan kota yang sehat melalui pertanian kota yang
sehat merupakan salah satu strategi untuk mencapai gaya hidup perkotaan
yang berkualitas.
Gaya hidup masyarakat perkotaan pada saat ini sudah mulai mengarah pada
kesadaran bahwa hidup manusia selalu mengandung risiko, termasuk risiko
kesehatan dan kehilangan harta benda. Salah satu yang terlihat signifikan
adalah kesadaran masyarakat perkotaan tentang meminimalkan risiko yang
mereka anggap penting agar dapat menjalani kehidupan yang lebih baik,
yaitu dengan penerapan produk-produk asuransi. Asuransi telah menjadi