Page 151 - 22 Tahun 1984-2006 Perkembangan Universitas Terbuka: Perjalanan Mencari Jati Diri Menuju PTJJ Ungulan (Buku I)

satelit siaran langsung (SSL) yang dinamakan Cakra Warta milik

Indovision yang diluncurkan pada bulan Oktober 1997, khusus
untuk program pendidikan jarak jauh. Tawaran kerja sama yang

menarik ini mendapat sambutan positif dari Departemen
Pendidikan dan Kebudayaan (Depdikbud). Inilah sebuah kerja

sama yang seharusnya terjadi, yaitu adanya keterkaitan lang-
sung antara kebijakan pendidikan nasional dan instansi penye-

lenggara siaran televisi. Terwujudnya kerja sama ini bukan ber-
arti terpecahkannya masalah pemanfaatan teknologi komunikasi

bagi pendidikan, melainkan merupakan awal perjuangan yang
tidak mudah bagi kedua belah pihak untuk saling menopang

dan saling menguntungkan. Kelangsungan penyelenggaraan
siaran pendidikan sangat bergantung pada pemenuhan janji dari

instansi-instansi yang terlibat untuk terus berupaya menjadikan
pendidikan sebagai sebuah kebutuhan pokok.

Siaran televisi melalui satelit siaran langsung (TV-SSL)
merupakan peluang bagi UT untuk menyampaikan bahan ajar-

nya. Satu-satunya kendala dalam pemanfaatan TV-SSL ini adalah
masalah penerimaan siaran. Kendala ini muncul karena TV-SSL

merupakan siaran tertutup yang memerlukan perangkat khusus
berupa antena parabola dan decoder untuk dapat menerima

siarannya, sehingga realisasi pemanfaatannya memerlukan per-
siapan yang lebih matang.

Dalam perjalanannya, rencana menyiarkan TV-SSL melalui
satelit Cakra Warta khusus untuk siaran pendidikan ternyata

mengalami kendala hingga tidak dapat dilaksanakan sesuai
dengan rencana yaitu sebagai media belajar. Pada akhirnya

Satelit Cakra Warta diperuntukkan bagi stasiun televisi kabel
yang disebut dengan Quick Channel yang kemudian dikenal

128